Courtesy of InterestingEngineering

Kemajuan Turbin Angin Raksasa China Memacu Energi Terbarukan Offshore

Menjelaskan kemajuan dan ambisi produsen turbin angin China dalam membangun turbin besar berkapasitas di atas 20 MW serta perdebatan terkait keamanan dan efisiensi turbin angin besar di pasar global.

30 Mei 2025, 17.14 WIB

220 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Tiongkok mendominasi pasar turbin angin dengan inovasi dan produksi turbin berkapasitas besar.
Pengujian dan keamanan turbin angin menjadi fokus utama untuk mencegah insiden seperti patahnya bilah.
Industri offshore semakin penting dalam transisi global menuju energi terbarukan, dengan penekanan pada efisiensi biaya dan inovasi.

Fuzhou, China - Dalam upaya mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil, negara-negara di seluruh dunia mengembangkan proyek energi bersih, terutama tenaga angin lepas pantai. China menjadi pemain utama dengan memproduksi turbin angin berkapasitas sangat besar, melebihi 20 MW, sebuah loncatan besar dibandingkan teknologi sebelumnya.

Dongfang Electric Corporation (DEC) telah meluncurkan turbin angin 26 MW yang memiliki bilah hampir sepanjang 150 meter dan rotor lebih dari 310 meter. Ukurannya yang raksasa memungkinkan turbin ini menghasilkan listrik dalam jumlah sangat besar, sekitar 72 gigawatt-jam per tahun, dan dapat bertahan dalam kondisi cuaca ekstrem seperti siklon.

Sementara itu, perusahaan China lainnya, MingYang Smart Energy, juga mulai menguji turbin 20 MW meskipun sempat mengalami kerusakan pada bilahnya saat beroperasi. Keselamatan dan pengujian yang ketat menjadi fokus agar turbin ini dapat digunakan secara komersial dengan aman dan andal.

Di pihak barat, seperti Siemens, ada pandangan berbeda yang menganggap ukuran turbin tidak harus semakin besar, melainkan inovasi dalam teknologi lain yang dapat menurunkan biaya produksi energi terbarukan offshore. Pusat Pengujian Turbin Angin di AS juga telah memperkuat kapasitas tesnya, meski masih belum mengejar ukuran turbin China.

Perdebatan ini menjadi cermin bagaimana masa depan pengembangan turbin angin offshore akan berkembang, antara keberanian mengambil risiko dengan teknologi baru dan kehati-hatian agar tetap menjaga keselamatan serta efisiensi biaya dalam produksi energi bersih.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/energy/china-tests-26-mw-wind-turbine

Analisis Kami

"null"

Analisis Ahli

Prediksi Kami

Pertanyaan Terkait

Apa yang dicapai oleh Dongfang Electric Corporation dengan turbin angin 26 MW mereka?

Dongfang Electric Corporation telah memperkenalkan turbin angin 26 MW yang tahan topan, yang memiliki tinggi setara dengan gedung 63 lantai.

Mengapa turbin angin offshore semakin populer di berbagai negara?

Turbin angin offshore populer karena memanfaatkan angin kuat di laut dan mengurangi biaya proyek dengan mengurangi jumlah instalasi yang dibutuhkan.

Apa pendapat Siemens mengenai ukuran turbin angin yang lebih besar?

Siemens berpendapat bahwa industri offshore tidak memerlukan turbin yang lebih besar, tetapi lebih pada inovasi untuk meningkatkan efisiensi biaya energi terbarukan.

Apa yang terjadi pada turbin 20 MW MingYang selama pengujian?

Selama pengujian, salah satu bilah turbin 20 MW MingYang patah dan jatuh, meskipun turbin tersebut sebelumnya mampu bertahan dari topan.

Bagaimana Departemen Energi AS beradaptasi dengan perkembangan teknologi turbin angin?

Departemen Energi AS telah meningkatkan pusat pengujian mereka untuk mengakomodasi turbin angin dengan bilah yang lebih panjang dan mendukung inovasi dalam teknologi energi terbarukan.