Courtesy of YahooFinance

SoFi dan Block: Pilihan Investasi Fintech yang Berbeda di Era Digital

Menguraikan perbandingan investasi antara SoFi Technologies yang fokus pada bank online dan Block yang berfokus pada teknologi pembayaran dan blockchain, dengan menilai potensi pertumbuhan dan risiko masing-masing.

31 Mei 2025, 15.20 WIB

36 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

SoFi Technologies menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dan potensi pasar yang besar.
Block menghadapi tantangan dalam pertumbuhan pendapatan dan persaingan yang ketat.
Konektivitas internet mobile telah mengubah cara konsumen berinteraksi dengan layanan perbankan.

Amerika Serikat - Di era modern ini, konektivitas internet mobile telah membuat perbankan menjadi layanan yang bisa dilakukan sendiri oleh para nasabah. SoFi Technologies adalah contoh bank online tanpa kantor cabang fisik yang semakin diminati karena kemudahan dan kecepatan layanan digitalnya. Mobile banking kini menjadi pilihan utama sebagian besar pelanggan perbankan, terutama generasi muda yang terbiasa dengan teknologi.

SoFi berhasil meningkatkan jumlah pelanggannya secara drastis, dari 1 juta pada awal 2020 menjadi hampir 11 juta pada kuartal pertama 2024. Perusahaan ini memproyeksikan pendapatan dan laba bersih akan tumbuh pesat, dengan pandangan bahwa industri perbankan online global akan tumbuh sekitar 40% setiap tahun hingga 2034. Pertumbuhan pesat ini memberikan SoFi potensi jangka panjang yang kuat.

Di sisi lain, Block, perusahaan yang sebelumnya dikenal sebagai Square, berfokus pada teknologi pembayaran dan blockchain, terutama dengan produk Bitcoin. Meskipun masih menghasilkan pertumbuhan pendapatan, pasar mereka menghadapi banyak tantangan seperti persaingan ketat dan pasar pembayaran yang sudah jenuh. Selain itu, teknologi blockchain dan cryptocurrency yang diandalkan belum memberikan hasil sesuai ekspektasi besar pasar.

Pendapatan Block tumbuh lambat, sekitar 4% tahun ini dan diperkirakan sedikit meningkat menjadi 10% tahun depan. Meskipun memiliki peluang di segmen pembayaran digital, risiko kompetisi dan ketergantungan pada cryptocurrency membuat investasi di Block kurang menarik dibandingkan SoFi untuk saat ini. Sebagian besar pendapatan utama Block masih datang dari ekosistem pembayaran tradisional, bukan dari blockchain.

Kesimpulannya, walaupun SoFi dan Block memiliki potensi pertumbuhan masing-masing, SoFi lebih menjanjikan bagi investor yang mencari pertumbuhan jangka panjang di sektor fintech. Block masih memiliki peluang, terutama jika teknologi blockchain dan pasar cryptocurrency berkembang, tetapi saat ini SoFi lebih sesuai dengan arah tren digitalisasi perbankan yang besar.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/better-growth-stock-block-vs-082000241.html