Courtesy of YahooFinance
Apakah Saham Newsmax Layak Dibeli Setelah Melonjak dan Turun Signifikan?
Menganalisis apakah saham Newsmax layak dibeli sekarang dengan mempertimbangkan kinerja, popularitas, kerugian, dan risiko investasi.
05 Jun 2025, 08.23 WIB
53 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Newsmax mengalami lonjakan popularitas berkat dukungannya terhadap Trump.
- Meski memiliki pertumbuhan pemirsa, Newsmax masih menghadapi kerugian finansial yang signifikan.
- Valuasi saham Newsmax dianggap tinggi dan berisiko bagi investor.
Amerika Serikat - Newsmax, outlet media konservatif, melakukan IPO pada bulan Maret 2025 dengan harga saham yang melonjak drastis hingga lima kali lipat saat hari pertama perdagangan. Hal ini membuat saham Newsmax menjadi seperti saham meme yang menarik perhatian banyak investor. Namun, setelah lonjakan awal itu, harga saham jatuh kembali dan berada di sekitar Rp 312.45 ribu ($19) pada awal Juni. Meski begitu, bagi yang membeli saat IPO, ini masih berarti keuntungan yang cukup signifikan.
Newsmax bukan hanya saluran berita kabel, tapi juga memiliki konten digital melalui situs web, podcast, radio, dan media cetak. Perusahaan mendapatkan pendapatan dari iklan, langganan, dan afiliasi. Berdasarkan data Nielsen 2025, Newsmax berhasil menjadi salah satu saluran berita kabel paling populer, dengan pertumbuhan besar dalam jumlah pemirsa, termasuk di demografi penting usia 35-64 tahun.
Popularitas Newsmax sangat dipengaruhi oleh dukungannya terhadap Presiden Donald Trump, sehingga jaringan ini berhasil menarik pemirsa setia yang mengikuti Trump. Namun, ada kekhawatiran tentang keberlanjutan popularitas tersebut jika masa jabatan kedua Trump berakhir. Walaupun mungkin ada politisi konservatif lain yang menarik penonton, pengaruh Trump saat ini belum bisa digantikan.
Financially, Newsmax masih menghadapi kerugian yang cukup besar dengan rugi bersih Rp 1.18 triliun ($72 juta) pada 2024 dan Rp 279.56 miliar ($17 juta) di kuartal pertama 2025, meskipun ada perbaikan signifikan. Pendapatan perusahaan tumbuh sekitar 12% di kuartal pertama. Valuasi saham Newsmax sangat tinggi dibandingkan dengan pendapatannya, mencapai sekitar 17 kali penjualan tahun 2024, yang membuatnya cukup mahal dan berisiko bagi investor.
Baca juga: Trump Media Kumpulkan Rp 41.11 triliun ($2,5 Miliar) untuk Investasi Besar-besaran di Bitcoin
Sektor berita kabel secara umum tidak termasuk sektor yang cepat berkembang dan menarik secara investasi. Saham Newsmax juga dipengaruhi oleh kondisi pasar yang bisa sangat volatil karena sifatnya yang mirip saham meme. Sebaiknya, investor mempertimbangkan alternatif lain dengan potensi pengembalian yang lebih menguntungkan dan risiko yang lebih terkendali sebelum membeli saham Newsmax.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa itu Newsmax?A
Newsmax adalah jaringan berita kabel konservatif yang baru-baru ini go public.Q
Bagaimana performa saham Newsmax setelah IPO?A
Setelah IPO, saham Newsmax melonjak tajam tetapi kemudian mengalami penurunan yang signifikan.Q
Apa yang menyebabkan kerugian yang dilaporkan oleh Newsmax?A
Kerugian yang dilaporkan disebabkan oleh biaya hukum yang besar dan kerugian operasional.Q
Siapa yang menjadi pemirsa utama Newsmax?A
Pemirsa utama Newsmax adalah individu berusia 35 hingga 64 tahun, dengan pertumbuhan pemirsa yang signifikan dari tahun lalu.Q
Mengapa investor harus mempertimbangkan untuk tidak membeli saham Newsmax?A
Investor harus mempertimbangkan valuasi yang tinggi dan ketidakpastian masa depan setelah masa kepresidenan Trump.