Dampak Adopsi AI Terhadap Pasar Kerja dan Deflasi di China
Courtesy of SCMP

Dampak Adopsi AI Terhadap Pasar Kerja dan Deflasi di China

Menganalisis dampak adopsi teknologi AI terhadap pasar tenaga kerja dan tekanan deflasi di China.

05 Jun 2025, 22.04 WIB
81 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Adopsi AI di China dapat menyebabkan pengurangan pekerjaan di tingkat junior.
  • Tekanan deflasi di China lebih dipengaruhi oleh overkapasitas dan permintaan domestik yang lemah.
  • Penting untuk mengembangkan AI meskipun ada risiko deflasi, karena AI adalah industri strategis.
China, Republik Rakyat Tiongkok - Teknologi kecerdasan buatan (AI) mulai banyak diadopsi di China, dan para analis Morgan Stanley memperingatkan bahwa investasi yang semakin besar di bidang AI dapat membawa dampak negatif terhadap pasar tenaga kerja, yang saat ini sedang lemah.
Menurut Morgan Stanley, AI berpotensi menggantikan banyak pekerjaan kognitif tingkat pemula, sehingga pengusaha cenderung mengurangi perekrutan. Hal ini bisa memperlambat pertumbuhan upah dan membuat tekanan deflasi di China semakin memburuk.
China saat ini sudah menghadapi masalah pengangguran pemuda yang tinggi dan tekanan deflasi yang menyebabkan ekonomi menghadapi kondisi sulit. Dampak dari AI diperkirakan akan semakin memperparah situasi ini dalam jangka pendek.
Namun, ekonom Standard Chartered, Ding Shuang, berpendapat bahwa tekanan deflasi di China bukan disebabkan oleh AI, melainkan karena overkapasitas di beberapa industri dan lemahnya permintaan domestik. Ia menekankan pentingnya tetap mengembangkan teknologi AI sebagai industri strategis.
Dengan demikian, meskipun AI dapat menyebabkan perubahan pada pasar tenaga kerja di masa dekat, pengembangan teknologi ini tetap dianggap penting oleh para ahli untuk kemajuan jangka panjang ekonomi China.
Sumber: https://www.scmp.com/economy/china-economy/article/3313220/ai-might-be-answer-chinas-labour-woes-could-also-fuel-deflation-report-says?module=china_future_tech&pgtype=section

Pertanyaan Terkait

Q
Apa dampak kecerdasan buatan terhadap pasar tenaga kerja di China?
A
Kecerdasan buatan dapat menyebabkan gangguan di pasar tenaga kerja dengan mengurangi kebutuhan akan tenaga kerja junior.
Q
Mengapa Morgan Stanley mengatakan bahwa pengeluaran perusahaan untuk AI dapat memperburuk tekanan deflasi?
A
Morgan Stanley berpendapat bahwa pengeluaran untuk AI dapat mengurangi perekrutan, yang pada gilirannya dapat memperlambat pertumbuhan upah dan memperburuk tekanan deflasi.
Q
Apa pendapat Ding Shuang tentang pengaruh AI terhadap deflasi di China?
A
Ding Shuang berpendapat bahwa AI bukanlah penyebab utama tekanan deflasi, melainkan overkapasitas di beberapa industri dan permintaan domestik yang lesu.
Q
Apa yang seharusnya dilakukan China untuk mengatasi tekanan deflasi?
A
China seharusnya mengurangi overinvestasi dan persaingan yang berlebihan untuk mengatasi tekanan deflasi, sambil tetap mengembangkan AI.
Q
Apa yang dapat diharapkan dari adopsi lebih lanjut AI di China dalam jangka panjang?
A
Dalam jangka panjang, adopsi AI di China diharapkan dapat mengatasi kekurangan tenaga kerja, meskipun ada tantangan jangka pendek.

Artikel Serupa

CEO Besar Prediksi AI Bisa Hilangkan Setengah Pekerjaan di AmerikaTechCrunch
Teknologi
1 bulan lalu
78 dibaca

CEO Besar Prediksi AI Bisa Hilangkan Setengah Pekerjaan di Amerika

Kemajuan AI Cina Jadi Fokus Utama Investor Global di Tahun-tahun MendatangSCMP
Finansial
2 bulan lalu
49 dibaca

Kemajuan AI Cina Jadi Fokus Utama Investor Global di Tahun-tahun Mendatang

DeepSeek telah meningkatkan kepercayaan investor kaya Cina pada saham teknologi: StanChartSCMP
Teknologi
4 bulan lalu
49 dibaca

DeepSeek telah meningkatkan kepercayaan investor kaya Cina pada saham teknologi: StanChart

Saat AI mengganggu pekerjaan di China, apakah dana asuransi yang didedikasikan dapat melindungi pekerja?SCMP
Teknologi
5 bulan lalu
73 dibaca

Saat AI mengganggu pekerjaan di China, apakah dana asuransi yang didedikasikan dapat melindungi pekerja?

Belanja modal Alibaba sebesar USRp 855.14 triliun ($52 miliar)  dipandang sebagai katalisator bagi Big Tech China dalam perlombaan AI.SCMP
Teknologi
5 bulan lalu
102 dibaca

Belanja modal Alibaba sebesar USRp 855.14 triliun ($52 miliar) dipandang sebagai katalisator bagi Big Tech China dalam perlombaan AI.

Revolusi AI yang dipimpin oleh DeepSeek di China akan meningkatkan profit sektor keuangan: UBSSCMP
Teknologi
5 bulan lalu
161 dibaca

Revolusi AI yang dipimpin oleh DeepSeek di China akan meningkatkan profit sektor keuangan: UBS