Saham Alphabet Naik Didukung Data Tenaga Kerja Kuat, Saatnya Membeli?
Courtesy of YahooFinance

Saham Alphabet Naik Didukung Data Tenaga Kerja Kuat, Saatnya Membeli?

Menganalisis apakah sekarang adalah waktu yang tepat untuk membeli saham Alphabet berdasarkan performa pasar tenaga kerja dan pergerakan saham terbaru.

YahooFinance
DariĀ YahooFinance
07 Jun 2025, 03.29 WIB
38 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Saham Alphabet mengalami kenaikan setelah laporan positif pasar tenaga kerja.
  • Kondisi pasar tenaga kerja yang stabil dapat mengurangi ketakutan resesi.
  • Investasi pada saham Alphabet dapat menarik bagi investor yang mencari pertumbuhan jangka panjang.
Amerika Serikat - Saham Alphabet naik 3,2% setelah laporan tenaga kerja AS menunjukkan pasar yang kuat dengan tambahan 139.000 pekerjaan baru di Mei 2025, lebih tinggi dari perkiraan. Data ini menandakan ekonomi bisa tumbuh tanpa risiko besar resesi.
Pasar merespon positif karena stabilitas tenaga kerja membantu konsumsi tetap kuat, yang penting untuk pertumbuhan ekonomi. Investor melihat peluang bahwa Federal Reserve dapat menurunkan inflasi tanpa merusak ekonomi secara signifikan.
Meski saham Alphabet mengalami kenaikan hari ini, pergerakannya masih dalam tren volatilitas tinggi dengan banyak perubahan harga besar selama setahun terakhir. Ini berarti investor harus berhati-hati meski ada kabar positif.
Penundaan tarif impor oleh Presiden Trump ke Juli 2025 juga turut mendorong saham terkait, termasuk Alphabet, karena mengurangi tekanan biaya dan mempertahankan permintaan ekspor dari Eropa.
Secara historis, meski harga saham Alphabet turun 8,4% tahun ini, investasi jangka panjang di saham ini masih memberikan keuntungan hampir dua kali lipat dalam 5 tahun terakhir. Jadi, keputusan beli saham ini harus mempertimbangkan visi jangka panjang.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang menyebabkan saham Alphabet naik 3.3%?
A
Saham Alphabet naik 3.3% setelah laporan pasar tenaga kerja yang menunjukkan bahwa non-farm payrolls meningkat lebih tinggi dari perkiraan.
Q
Apa yang dilaporkan oleh Bureau of Labor Statistics?
A
Bureau of Labor Statistics melaporkan bahwa non-farm payrolls meningkat sebesar 139.000 pada Mei 2025, melebihi perkiraan konsensus sebesar 125.000.
Q
Bagaimana kondisi pasar tenaga kerja dapat mempengaruhi ekonomi?
A
Pasar tenaga kerja yang stabil dapat mendukung pengeluaran konsumen, yang merupakan pendorong utama pertumbuhan ekonomi.
Q
Apa dampak dari kebijakan Federal Reserve terhadap inflasi?
A
Kebijakan Federal Reserve dapat membantu mengelola inflasi menuju target 2% tanpa merusak ekonomi secara signifikan.
Q
Mengapa investor perlu mempertimbangkan untuk membeli saham Alphabet sekarang?
A
Investor mungkin mempertimbangkan untuk membeli saham Alphabet karena potensi pertumbuhan dan pemulihan pasar setelah penurunan.

Artikel Serupa

Alphabet Melaporkan Pendapatan Q1 yang Kuat dan Mengumumkan Pembelian Kembali Saham BesarYahooFinance
Finansial
1 bulan lalu
120 dibaca

Alphabet Melaporkan Pendapatan Q1 yang Kuat dan Mengumumkan Pembelian Kembali Saham Besar

Mengapa Saham Alphabet Turun 22% di Kuartal Pertama 2025YahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
115 dibaca

Mengapa Saham Alphabet Turun 22% di Kuartal Pertama 2025

Mengapa Alphabet Inc. (GOOGL) Menjadi Pilihan Saham Pemula yang Aman di 2025YahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
46 dibaca

Mengapa Alphabet Inc. (GOOGL) Menjadi Pilihan Saham Pemula yang Aman di 2025

Alphabet Inc. (GOOG): Di Antara Saham Terbaik AS untuk Dibeli oleh Investor AsingYahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
117 dibaca

Alphabet Inc. (GOOG): Di Antara Saham Terbaik AS untuk Dibeli oleh Investor Asing

Apakah Alphabet Inc. (GOOGL) adalah saham terbaik untuk dibeli dalam 3 bulan ke depan?YahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
55 dibaca

Apakah Alphabet Inc. (GOOGL) adalah saham terbaik untuk dibeli dalam 3 bulan ke depan?

Saham Alphabet merosot setelah pendapatan cloud tidak memenuhi ekspektasi, pertumbuhan belanja modal.YahooFinance
Finansial
4 bulan lalu
66 dibaca

Saham Alphabet merosot setelah pendapatan cloud tidak memenuhi ekspektasi, pertumbuhan belanja modal.