Plasma Raup Dana Rp 8.22 triliun ($500 Juta)  untuk Bawa Stablecoin Bebas Biaya ke Bitcoin
Courtesy of YahooFinance

Plasma Raup Dana Rp 8.22 triliun ($500 Juta) untuk Bawa Stablecoin Bebas Biaya ke Bitcoin

Menginformasikan keberhasilan Plasma dalam menggalang dana $500 juta untuk token mereka yang bertujuan menghadirkan stablecoin dengan biaya nol dan skalabilitas tinggi di blockchain Bitcoin melalui sidechain yang kompatibel dengan Ethereum Virtual Machine.

YahooFinance
DariĀ YahooFinance
10 Jun 2025, 01.14 WIB
26 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Plasma berhasil menarik minat besar dari investor dengan penjualan tokennya.
  • Stablecoin semakin populer dan menjadi kekuatan dominan dalam dunia kripto.
  • Plasma berencana untuk mengatasi tantangan yang dihadapi stablecoin saat ini dengan memanfaatkan keamanan Bitcoin.
Plasma, sebuah startup kripto yang mengembangkan blockchain khusus untuk stablecoin, berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 8.22 triliun ($500 juta) dalam penjualan tokennya. Jumlah ini 10 kali lipat dari target awal dan menunjukkan tingginya antusiasme investor.
Penjualan token ini dilakukan melalui platform publik bernama Sonar, dengan lebih dari 1.100 wallet berpartisipasi dan alokasi rata-rata sekitar Rp 575.58 ribu ($35.000) . Permintaan yang tinggi tersebut memaksa batas dana dinaikkan beberapa kali sebelum akhirnya penuh dalam waktu lima menit.
Stablecoin kini menjadi bagian penting dalam dunia kripto dengan total pasokan mencapai lebih dari Rp 4.11 quadriliun ($250 miliar) . Mereka digunakan untuk berbagai keperluan keuangan seperti pembayaran, transfer uang, dan tabungan, sehingga menarik minat investor secara besar-besaran.
Meskipun Bitcoin adalah blockchain tertua dan paling aman, aktivitas stablecoin saat ini lebih banyak dilakukan di jaringan lain seperti Ethereum, Tron, dan Solana. Plasma hadir menawarkan teknologi sidechain yang kompatibel dengan Ethereum Virtual Machine agar bisa menggunakan kekuatan Bitcoin sekaligus mengatasi masalah biaya dan skalabilitas yang selama ini ada.
Plasma bertujuan menyediakan transaksi stablecoin yang bebas biaya di jaringan Bitcoin, sesuatu yang belum pernah ada sebelumnya. Keberhasilan penggalangan dana ini juga dipengaruhi oleh tren positif di pasar stablecoin, termasuk IPO sukses yang dilakukan oleh Circle, penerbit USDC.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dilakukan oleh Plasma?
A
Plasma adalah startup kripto yang mengembangkan blockchain yang dioptimalkan untuk stablecoin.
Q
Berapa banyak dana yang berhasil dikumpulkan oleh Plasma dalam penjualan tokennya?
A
Plasma berhasil mengumpulkan $500 juta dalam penjualan tokennya.
Q
Apa tujuan dari blockchain yang dikembangkan oleh Plasma?
A
Tujuan dari blockchain yang dikembangkan oleh Plasma adalah untuk memberikan utilitas stablecoin yang lebih baik pada Bitcoin.
Q
Siapa yang menerbitkan stablecoin USDC?
A
Stablecoin USDC diterbitkan oleh Circle.
Q
Apa yang dimaksud dengan EVM dalam konteks Plasma?
A
EVM adalah singkatan dari Ethereum Virtual Machine, yang merupakan standar perangkat lunak untuk DeFi.

Artikel Serupa

Saham Circle Internet Group Melonjak 168 Persen di Hari Pertama IPOSCMP
Finansial
10 hari lalu
72 dibaca

Saham Circle Internet Group Melonjak 168 Persen di Hari Pertama IPO

Debut Sukses IPO Circle dengan Lonjakan Saham hingga 168 PersenYahooFinance
Finansial
10 hari lalu
53 dibaca

Debut Sukses IPO Circle dengan Lonjakan Saham hingga 168 Persen

IPO Circle Melonjak 124% Karena Permintaan Saham yang Sangat TinggiYahooFinance
Finansial
10 hari lalu
38 dibaca

IPO Circle Melonjak 124% Karena Permintaan Saham yang Sangat Tinggi

Circle Raup Rp16 Triliun dari IPO, Tanda Meningkatnya Penerimaan StablecoinYahooFinance
Finansial
11 hari lalu
61 dibaca

Circle Raup Rp16 Triliun dari IPO, Tanda Meningkatnya Penerimaan Stablecoin

Permintaan IPO Circle Internet Group Melejit, Harga Saham Berpotensi NaikYahooFinance
Finansial
11 hari lalu
80 dibaca

Permintaan IPO Circle Internet Group Melejit, Harga Saham Berpotensi Naik

Kenapa USDT dan Tron Jadi Raja di Dunia Pembayaran Stablecoin Saat IniYahooFinance
Finansial
17 hari lalu
30 dibaca

Kenapa USDT dan Tron Jadi Raja di Dunia Pembayaran Stablecoin Saat Ini