Courtesy of TheVerge
BMW iX3 dan Neue Klasse: Revolusi Sistem Bantuan Pengemudi yang Lebih Cerdas dan Sadar Pengemudi
Memperkenalkan teknologi bantuan pengemudi terbaru BMW yang menciptakan kolaborasi harmonis antara pengemudi dan sistem mobil, meningkatkan keselamatan dan kenyamanan berkendara pada kendaraan listrik iX3 berbasis platform Neue Klasse.
11 Jun 2025, 16.20 WIB
54 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- BMW iX3 menawarkan teknologi dan sistem keselamatan yang canggih untuk meningkatkan pengalaman berkendara.
- Platform Neue Klasse memungkinkan jangkauan yang lebih baik dan pengisian daya yang lebih cepat.
- Sistem bantuan pengemudi di iX3 bekerja secara harmonis dengan pengemudi, menciptakan pengalaman berkendara yang lebih aman dan nyaman.
tidak disebutkan secara eksplisit, kemungkinan Jerman - Banyak mobil modern sekarang memiliki sistem bantuan pengemudi otomatis yang dapat membantu mengemudi, tetapi seringkali sistem ini membuat pengemudi merasa kehilangan kendali karena sulit untuk mengambil alih jika sistem tersebut melakukan kesalahan. BMW mencoba mengubah hal ini dengan sistem bantuan pengemudi di model barunya, iX3, yang menggunakan platform terbaru bernama Neue Klasse.
BMW iX3 dilengkapi dengan 'superbrain', sebuah chip Qualcomm Snapdragon yang mampu memproses data dari kamera dan sensor canggih agar mobil bisa memahami lingkungannya dengan lebih baik. Mobil ini juga dilengkapi dengan teknologi pelacakan mata pada pengemudi sehingga sistem bisa tahu kapan pengemudi memperhatikan jalan dan kapan tidak.
Sistem bantuan BMW tidak hanya mengambil kendali secara otomatis, tapi juga bekerja sama dengan pengemudi agar merasa nyaman dan aman. Contohnya, jika pengemudi ingin pindah jalur, mobil akan membantu menyalakan lampu sein secara otomatis jika pengemudi sudah melihat ke cermin atau blind spot, sehingga mengurangi kesan pengemudi BMW yang tidak pernah memberi sinyal.
Selain sistem bantuan pengemudi, BMW juga mengembangkan prosesor yang disebut 'Heart of Joy' yang mengelola tenaga motor listrik dan fungsi pengereman regeneratif. Hasilnya adalah pengendaraan yang lebih halus dan pengereman yang sangat nyaman, bahkan bisa berhenti dengan lembut tanpa terasa hentakan yang biasa terjadi pada mobil listrik lainnya.
BMW berharap teknologi ini bisa mengubah persepsi orang terhadap mobil listrik dan membuat lebih banyak konsumen memilih kendaraan listrik seperti iX3. Teknologi ini juga akan diterapkan pada berbagai model lain yang menggunakan platform Neue Klasse sehingga dapat membawa pengalaman berkendara yang lebih aman dan nyaman bagi lebih banyak orang.
Sumber: https://theverge.com/bmw/684404/bmw-ix3-ev-prototype-neue-klasse-first-drive
Pertanyaan Terkait
Q
Apa itu iX3 dan fitur utamanya?A
iX3 adalah SUV listrik pertama dari BMW yang menggunakan platform Neue Klasse, dengan fitur-fitur canggih untuk meningkatkan pengalaman berkendara.Q
Bagaimana sistem bantuan pengemudi di iX3 bekerja?A
Sistem bantuan pengemudi di iX3 dapat mendeteksi perhatian pengemudi dan berfungsi secara harmonis dengan mereka untuk meningkatkan keselamatan.Q
Apa manfaat dari arsitektur baterai baru pada iX3?A
Arsitektur baterai baru pada iX3 menjanjikan jangkauan hingga 400 mil dan kemampuan pengisian cepat hingga 400 kW.Q
Siapa yang mengembangkan chip yang digunakan dalam iX3?A
Chip yang digunakan dalam iX3 dikembangkan oleh Qualcomm dan disebut Snapdragon Ride, menawarkan daya pemrosesan yang lebih tinggi.Q
Apa harapan BMW untuk penjualan iX3 di pasar mobil listrik?A
BMW berharap bahwa iX3 akan sukses di pasar dan dapat menarik konsumen yang skeptis terhadap mobil listrik.Artikel Serupa
Teknologi
1 bulan lalu
107 dibaca
Revolusi Desain Mobil Listrik: Dari Kendaraan Tradisional ke Masa Depan Futuristik
Teknologi
4 bulan lalu
73 dibaca
Di mana posisi taruhan besar para pembuat mobil?
Teknologi
4 bulan lalu
49 dibaca
Baterai yang lebih tahan lama dan lebih cepat mengisi daya akan hadir melalui pembaruan perangkat lunak.
Teknologi
5 bulan lalu
210 dibaca
Masa depan BMW sedang dibangun di sebuah pabrik baterai di Jerman.
Teknologi
5 bulan lalu
86 dibaca
Baterai EV generasi berikutnya dari BMW menjanjikan peningkatan jangkauan sebesar 30% dan peningkatan kepadatan energi sebesar 20%.
Teknologi
6 bulan lalu
105 dibaca