Courtesy of YahooFinance
Carlyle dan Citi Bersinergi Garap Peluang Pembiayaan Fintech Spesial
Membangun kerjasama strategis antara Carlyle dan Citi untuk mengeksplorasi dan memanfaatkan peluang pembiayaan berbasis aset dalam sektor pemberian pinjaman khusus fintech.
13 Jun 2025, 15.35 WIB
76 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Carlyle dan Citi bekerja sama untuk mengeksplorasi peluang di sektor fintech.
- Carlyle ABF telah menginvestasikan sekitar $8 miliar sejak 2021.
- Kolaborasi ini menggabungkan keahlian dalam pembiayaan dan investasi teknologi untuk mendukung lender fintech.
Carlyle dan Citi saat ini menjalin kemitraan strategis untuk mengembangkan peluang pembiayaan berbasis aset khusus dalam sektor fintech. Kedua perusahaan ini berencana untuk saling berbagi informasi pasar serta mengevaluasi potensi investasi bersama dalam bidang ini.
Melalui kolaborasi ini, mereka memanfaatkan tim SPRINT milik Citi yang berperan sebagai investor modal ventura dalam fintech, dan jaringan investasi luas milik Carlyle. Ini akan membantu menciptakan solusi pendanaan yang lebih suai bagi perusahaan fintech yang sedang berkembang.
Tim Carlyle Asset-Backed Finance memiliki keahlian dalam memberikan pembiayaan privat yang terstruktur dan telah menempatkan dana sebesar 8 miliar USD sejak 2021, dengan total pengelolaan aset mencapai 9 miliar USD pada Maret 2025. Mereka fokus menyediakan pendanaan bagi berbagai entitas yang memiliki kumpulan aset terdiversifikasi.
Menurut pernyataan para pemimpin dari kedua perusahaan, permintaan pendanaan dari fintech terus meningkat seiring dengan kematangan bisnis mereka. Dengan menggabungkan keahlian kredit dan struktur pembiayaan dari Carlyle dan kehadiran fintech Citi, mereka optimis dapat mendukung pertumbuhan perusahaan teknologi keuangan generasi berikutnya.
Kerja sama ini menjadi bagian dari strategi Carlyle dalam mengembangkan portofolionya, apalagi dengan aset kelolaan global yang besar. Sementara itu, Citi juga terus memperkuat kehadirannya di lebih dari 180 negara lewat berbagai produk keuangan. Penunjukan Brad McCarthy sebagai kepala Asia Pasifik menjadi salah satu langkah penting Carlyle.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tujuan kolaborasi antara Carlyle dan Citi?A
Tujuan kolaborasi antara Carlyle dan Citi adalah untuk mengeksplorasi peluang pembiayaan berbasis aset dalam sektor pinjaman fintech.Q
Siapa yang memimpin Carlyle Asset-Backed Finance?A
Akhil Bansal memimpin Carlyle Asset-Backed Finance.Q
Apa yang dilakukan tim SPRINT Citi?A
Tim SPRINT Citi berfungsi sebagai investor ekuitas ventura dalam pemberi pinjaman fintech.Q
Berapa banyak aset yang dikelola Carlyle hingga Maret 2025?A
Carlyle mengelola sekitar $453 miliar dalam aset hingga Maret 2025.Q
Mengapa permintaan pembiayaan berbasis aset dari pemberi pinjaman fintech meningkat?A
Permintaan pembiayaan berbasis aset dari pemberi pinjaman fintech meningkat karena mereka mencari cara efisien untuk mendanai pertumbuhan mereka.Artikel Serupa
Teknologi
2 bulan lalu
95 dibaca
Citigroup Perluas Penggunaan AI Generatif untuk Tingkatkan Produktivitas Global
Finansial
3 bulan lalu
144 dibaca
Kepala M&A konsumen dan ritel Citi, Finkelstein, dilaporkan akan meninggalkan bank, kata sumber.
Finansial
3 bulan lalu
138 dibaca
Carlyle akan meningkatkan laju IPO karena menargetkan hingga Rp 82.22 triliun ($5 miliar) dari keluarannya pada tahun 2025.
Finansial
3 bulan lalu
62 dibaca
JPMorgan menyisihkan Rp 822.25 triliun ($50 miliar) lebih untuk dorongan pinjaman langsung.
Finansial
3 bulan lalu
63 dibaca
JPMorgan menyisihkan Rp 822.25 triliun ($50 miliar) lebih untuk dorongan pinjaman langsung.
Finansial
3 bulan lalu
38 dibaca