Artikel - Startup Clay Raih Valuasi 3 Miliar Dolar Setelah Pivot ke AI Penjualan

New York, Amerika Serikat - Clay adalah sebuah startup yang fokus pada otomasi penjualan yang memanfaatkan kecerdasan buatan untuk membantu tenaga penjual dan pemasar meningkatkan hasil kerja mereka. Perusahaan ini awalnya didirikan pada 2017, tetapi baru mulai berkembang pesat setelah melakukan perubahan strategi fokus pada penggunaan AI.

Baru-baru ini, Clay mengumumkan pendanaan Seri C dengan valuasi sekitar 3 miliar dolar AS, yang dipimpin oleh Capital G. Pendanaan ini menunjukkan kepercayaan investor terhadap teknologi dan potensi pertumbuhan perusahaan di pasar.

Sebelumnya, Clay telah melakukan tender offer bagi karyawan pada valuasi 1,5 miliar dolar, di mana para karyawan bisa menjual sebagian saham mereka. Meski harga saat itu lebih rendah, perusahaan berencana mengadakan penawaran serupa secara tahunan agar karyawan bisa mendapatkan kesempatan menjual saham dengan harga lebih tinggi.

Clay menawarkan alat yang memungkinkan tenaga penjual untuk menemukan dan memperbarui daftar calon pelanggan serta menulis email penjualan yang dipersonalisasi secara otomatis. Produk mereka telah digunakan oleh ribuan pelanggan, termasuk perusahaan besar seperti OpenAI, HubSpot, dan Canva.

Perusahaan ini bersaing dalam industri teknologi penjualan dengan platform lain seperti ZoomInfo, Lusha, dan Apollo.io. Investor lain selain Capital G dan Sequoia juga mendukung Clay, seperti Meritech Capital dan First Round Capital.