Courtesy of YahooFinance

Mengapa Jeff Bezos dan CEO Top Dunia Memilih Gaji Rendah Miliaran Saham

Menjelaskan alasan mengapa beberapa CEO kaya dari perusahaan besar memilih untuk membayar gaji rendah kepada diri mereka sendiri dan bagaimana mereka mendapatkan kekayaan utama dari kepemilikan saham dan insentif lainnya.

22 Jun 2025, 04.01 WIB

85 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Gaji rendah para CEO sering kali mencerminkan kepemilikan saham yang signifikan dalam perusahaan mereka.
Pendiri perusahaan besar seperti Amazon dan Google memilih gaji rendah untuk menunjukkan komitmen terhadap kesuksesan perusahaan.
Kepemilikan saham dapat memberikan insentif yang lebih besar daripada gaji tetap, mendorong pertumbuhan perusahaan.

Seattle, Amerika Serikat - Jeff Bezos dikenal sebagai salah satu orang terkaya di dunia, tetapi selama hampir 20 tahun, ia hanya membayar dirinya sendiri gaji sebesar Rp 1.32 juta ($80.000) per tahun dari Amazon. Meskipun jumlah ini terdengar rendah untuk seorang miliarder, Bezos merasa hal ini adil karena ia sudah memiliki kepemilikan saham yang sangat besar di perusahaannya.

Selain Bezos, sejumlah CEO perusahaan besar lainnya juga memilih untuk membayar diri mereka gaji yang sangat kecil, contohnya co-founder Google Larry Page dan Sergey Brin yang membayar gaji Rp 16.45 ribu ($1) per tahun. Mereka memiliki pendapatan utama dari jutaan saham yang mereka miliki di perusahaan mereka.

Larry Ellison, mantan CEO Oracle, dan John Mackey, pendiri Whole Foods, juga mengadopsi strategi yang sama dengan menerima gaji nominal namun mendapat kompensasi signifikan melalui opsi saham dan dividen. Hal ini menunjukkan bahwa kepemilikan saham bisa lebih bernilai dibanding gaji pokok.

Mark Zuckerberg, CEO Facebook, memang mendapat gaji yang lebih tinggi dibandingkan dengan para CEO lain yang disebutkan, yaitu sebesar Rp 9.87 juta ($600.000) , namun tetap jauh lebih kecil dibanding pendapatan perusahaan secara keseluruhan. Hal ini menggambarkan perbedaan dalam menentukan gaji dalam perusahaan teknologi besar.

Di samping itu, Richard Hayne dari Urban Outfitters juga membayar dirinya gaji Rp 16.45 ribu ($1) per tahun tetapi mendapatkan bonus dan insentif berbasis kinerja yang dapat meningkatkan pendapatannya secara signifikan. Ini menunjukan bahwa gaji pokok bukan satu-satunya cara CEO mendapatkan penghasilan.

Sumber: https://finance.yahoo.com/news/why-jeff-bezos-only-paid-210109314.html