Courtesy of YahooFinance
Dogecoin Menguat Pasca Breakout Teknis di Tengah Ketegangan Geopolitik Global
Menyampaikan perkembangan terbaru tentang kenaikan harga Dogecoin, analisis teknikal yang mendukung momentum positifnya, serta pengaruh kondisi geopolitik dan pasar secara umum terhadap aset tersebut.
24 Jun 2025, 12.26 WIB
55 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Dogecoin mengalami lonjakan harga yang signifikan setelah breakout dari tren penurunan.
- Kondisi pasar global yang tidak stabil tidak menghalangi momentum Dogecoin.
- Volume perdagangan yang tinggi menunjukkan minat dan dukungan yang kuat dari trader.
Global - Dalam 24 jam terakhir, harga Dogecoin melonjak sebesar 6.56%, memulihkan posisi dari level terendah dua bulan yang menandai titik balik momentum penurunannya. Lonjakan ini didorong oleh aksi beli agresif setelah aset kripto ini berhasil menembus garis tren menurun jangka pendek.
Ketegangan geopolitik antara Amerika Serikat dan Iran pada akhir pekan lalu menyebabkan volatilitas tinggi di pasar kripto secara luas. Namun, meskipun pasar dalam kondisi risk-off, Dogecoin mampu mempertahankan dan bahkan memperkuat posisi dibandingkan dengan Bitcoin dan Ethereum.
Analisis teknikal menunjukkan indikator penting seperti RSI sudah keluar dari level oversold dan MACD menunjukkan potensi kelanjutan tren bullish. Volume perdagangan melonjak tajam di waktu tertentu, terutama pada pukul 22:00 UTC, yang memperkuat sinyal bahwa tekanan jual mulai berkurang.
Pada sesi terakhir, Dogecoin berhasil memecahkan resistensi sekitar Rp 2.66 ribu ($0.162) dan membentuk level support baru di Rp 2.47 ribu ($0.150) , dengan target resistance jangka pendek berikutnya di Rp 2.71 ribu ($0.165) . Konsolidasi ringan terlihat pada akhir sesi yang mengindikasikan formasi pola bull flag sebagai tanda stabilisasi harga.
Baca juga: Dogecoin Stabil di Rp 2.80 juta ($0,170) dengan Pola Segitiga Simetris, Breakout Segera Terjadi?
Selain itu, fundamental jaringan Dogecoin tetap solid, didukung oleh aktivitas transaksi meningkat dan jumlah dompet aktif yang lebih tinggi. Meski kondisi makro ekonomi dan geopolitik masih rentan, kekuatan teknikal dan fundamental ini membuat Dogecoin mendapatkan perhatian kembali dari para trader yang melakukan rotasi ke altcoin.