Courtesy of TechCrunch

Tailor Hadirkan ERP Headless dengan AI untuk Bisnis yang Lebih Fleksibel

Memperkenalkan Tailor sebagai platform ERP 'headless' modular yang bisa disesuaikan dan mengintegrasikan AI untuk mengotomatisasi operasi bisnis, serta rencana ekspansi mereka ke pasar AS dan pengembangan produk yang lebih lanjut.

01 Jul 2025, 01.00 WIB

65 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Tailor menawarkan solusi ERP yang modular dan dapat disesuaikan, berbeda dari sistem ERP tradisional.
Perusahaan ini melihat potensi besar dalam sektor B2B dan berencana untuk memperluas layanan ke area tersebut.
Pendanaan Seri A akan digunakan untuk memperkuat ekspansi di AS dan meningkatkan pengembangan produk serta operasi di Jepang.

San Francisco , Amerika Serikat dan Tokyo , Jepang - Tailor adalah sebuah platform ERP yang berbasis di San Francisco dan Tokyo, yang baru saja berhasil mengumpulkan dana Rp 361.79 miliar ($22 juta) melalui pendanaan Seri A dari berbagai investor ternama. Platform ini memperkenalkan konsep ERP 'headless', yang memisahkan antara antarmuka pengguna dan inti sistem ERP, sehingga memberikan kebebasan untuk mengkustomisasi sistem sesuai kebutuhan bisnis.

Pendiri dan CEO Tailor, Yo Shibata, menjelaskan bahwa sistem tradisional ERP sering kali tidak fleksibel dan membatasi, sementara sistem mereka memungkinkan AI untuk mengakses ERP melalui API yang aman. Hal ini memungkinkan otomatisasi berbagai tugas penting seperti meringkas riwayat pelanggan dan memicu alur kerja secara efisien, sehingga membantu operasional bisnis berjalan lebih lancar.

Tailor awalnya menargetkan bisnis ritel dan e-commerce karena tantangan seperti rantai pasok yang dinamis dan ekspansi pasar. Namun, kini mereka mendapatkan banyak permintaan dari sektor B2B yang lebih kompleks, yang memerlukan manajemen pesanan masa depan, personalisasi produk, dan operasi yang lebih rumit, sehingga sistem Tailor dapat menjawab kebutuhan tersebut dengan fleksibilitas tinggi.

Didirikan pada 2021 oleh Yo Shibata dan CTO Misato Takahashi, Tailor telah berkembang pesat dengan sekitar 50 karyawan yang tersebar di beberapa negara. Mereka merencanakan ekspansi besar-besaran ke pasar Amerika Serikat dan peningkatan pengembangan produk, terutama modul ERP dan kemampuan AI, sambil mempertahankan dan memperkuat bisnis mereka di Jepang.

Tailor ingin mengubah cara kerja ERP dengan menyediakan platform yang modular dan API-first, seperti Shopify di bidang e-commerce, sehingga perusahaan dapat menggabungkan dan menyesuaikan sistem ERP mereka sesuai dengan kebutuhan unik masing-masing. Tujuannya adalah memberikan fleksibilitas maksimal agar manusia dan AI bisa bekerja sama dengan lancar dalam mengelola operasi bisnis.

Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/06/30/tailor-a-headless-erp-startup-raises-22m-series-a/

Analisis Kami

"null"

Analisis Ahli

Prediksi Kami

Pertanyaan Terkait

Apa yang dilakukan oleh Tailor?

Tailor adalah platform ERP yang berfokus pada kustomisasi dan modularitas, memungkinkan pengguna untuk mengakses dan mengelola fungsi ERP secara fleksibel.

Siapa pendiri Tailor dan apa latar belakang mereka?

Tailor didirikan oleh Yo Shibata, seorang mantan konsultan McKinsey, dan Misato Takahashi, yang merupakan CTO perusahaan.

Apa keunggulan sistem ERP 'headless' yang ditawarkan oleh Tailor?

Keunggulan sistem ERP 'headless' adalah kemampuannya untuk memisahkan antarmuka pengguna dari inti sistem ERP, memberikan fleksibilitas dalam pengembangan dan kustomisasi.

Sektor apa saja yang mulai dilirik oleh Tailor selain ritel dan e-commerce?

Tailor mulai menerima banyak permintaan dari sektor B2B dan berencana untuk memperluas layanan mereka ke perusahaan non-e-commerce dan ritel.

Apa rencana jangka panjang Tailor setelah pendanaan Seri A?

Rencana jangka panjang Tailor mencakup ekspansi di AS, pengembangan produk, dan penguatan operasi di Jepang.