Cloudflare Perkenalkan Pay per Crawl, Cara Baru Monetisasi Konten untuk AI
Courtesy of TechCrunch

Cloudflare Perkenalkan Pay per Crawl, Cara Baru Monetisasi Konten untuk AI

Memperkenalkan dan mendiskusikan eksperimen baru Cloudflare yang bernama Pay per Crawl, yang memungkinkan penerbit mengenakan biaya pada perusahaan AI setiap kali bot AI mengakses situs mereka, dengan tujuan mengubah cara konten diakses dan dimonetisasi secara online.

04 Jul 2025, 00.58 WIB
100 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Cloudflare meluncurkan eksperimen Pay per Crawl untuk memungkinkan penerbit menghasilkan uang dari akses AI.
  • Langkah ini merupakan bagian dari strategi Cloudflare untuk memberikan kontrol lebih kepada penerbit terhadap konten mereka.
  • Podcast Equity memberikan wawasan mendalam tentang dampak potensi dari eksperimen ini terhadap industri digital.
Cloudflare, sebuah perusahaan penyedia infrastruktur cloud yang besar, sedang bereksperimen dengan sistem Pay per Crawl. Sistem ini memungkinkan pemilik situs web mengenakan biaya kepada perusahaan AI setiap kali bot mereka mengakses dan mengumpulkan data dari situs tersebut.
Langkah ini datang setelah Cloudflare selama setahun terakhir mengembangkan alat untuk mengelola dan memblokir aktivitas bot yang tidak diinginkan. Tujuannya adalah untuk membantu penerbit dan pemilik konten mendapatkan kompensasi yang layak dari perusahaan yang menggunakan data mereka.
Eksperimen Pay per Crawl ini bisa mengubah cara bagaimana konten online diakses dan dimonetisasi. Jika berhasil, ini akan menjadi sebuah terobosan besar dalam kontrol dan pengaturan akses data online.
Podcast TechCrunch bernama Equity mendalami topik ini dan mendiskusikan apakah model bisnis baru dari Cloudflare ini merupakan ide cemerlang atau sekedar harapan yang sulit terwujud.
Bagi pendengar di Amerika Serikat, Equity juga mengingatkan adanya libur panjang yang akan datang, serta mengajak untuk terus mengikuti perkembangan teknologi dan pasar melalui podcast mereka.
Sumber: https://techcrunch.com/podcast/why-cloudflare-wants-ai-companies-to-pay-for-content/

Pertanyaan Terkait

Q
Apa itu Pay per Crawl yang diluncurkan oleh Cloudflare?
A
Pay per Crawl adalah eksperimen baru dari Cloudflare yang memungkinkan penerbit mengenakan biaya kepada perusahaan AI setiap kali bot mereka mengakses situs.
Q
Mengapa Cloudflare meluncurkan eksperimen ini?
A
Cloudflare meluncurkan eksperimen ini sebagai langkah lanjutan setelah setahun menyiapkan alat pemblokir bot.
Q
Apa tujuan dari penerbit dalam mengenakan biaya kepada perusahaan AI?
A
Tujuan penerbit adalah untuk mendapatkan pendapatan dari konten mereka yang diakses oleh perusahaan AI.
Q
Bagaimana eksperimen ini dapat mengubah cara akses dan monetisasi konten online?
A
Eksperimen ini dapat mengubah cara akses dan monetisasi konten online dengan menciptakan protokol bayar untuk konten.
Q
Siapa yang membahas topik ini di podcast Equity?
A
Topik ini dibahas oleh Kirsten Korosec dan Max Zeff di podcast Equity.

Artikel Serupa

Anthropic Raih Dana Besar dan Gandeng Apple untuk Kembangkan AI ClaudeTechCrunch
Teknologi
1 bulan lalu
48 dibaca

Anthropic Raih Dana Besar dan Gandeng Apple untuk Kembangkan AI Claude

CEO Cloudflare Ingatkan Konten Kreator Wasapi Dampak AI pada PendapatanYahooFinance
Teknologi
2 bulan lalu
59 dibaca

CEO Cloudflare Ingatkan Konten Kreator Wasapi Dampak AI pada Pendapatan

Mark Zuckerberg Luncurkan Mesin Iklan AI Otomatis Pengganti Agensi KreatifTechCrunch
Bisnis
2 bulan lalu
98 dibaca

Mark Zuckerberg Luncurkan Mesin Iklan AI Otomatis Pengganti Agensi Kreatif

Cluely: Startup AI yang Mengubah Cara Kerja dengan Teknologi 'Tidak Terdeteksi'TechCrunch
Bisnis
2 bulan lalu
50 dibaca

Cluely: Startup AI yang Mengubah Cara Kerja dengan Teknologi 'Tidak Terdeteksi'

OpenAI bertujuan untuk AGI tetapi mendarat di Studio Ghibli.TechCrunch
Teknologi
4 bulan lalu
153 dibaca

OpenAI bertujuan untuk AGI tetapi mendarat di Studio Ghibli.

Cloudflare menarik bot web-scraping ke dalam 'Labirin AI'TheVerge
Teknologi
4 bulan lalu
110 dibaca

Cloudflare menarik bot web-scraping ke dalam 'Labirin AI'