Courtesy of YahooFinance
Elon Musk Dukung Partai Baru dengan 64% Suara Demi Sistem Politik Baru AS
Menggali dukungan atas pembentukan partai politik baru di Amerika Serikat untuk menggantikan sistem dua partai yang dianggap tidak efektif.
05 Jul 2025, 00.10 WIB
55 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Elon Musk mengusulkan pembentukan partai politik baru untuk mengatasi ketidakpuasan terhadap sistem dua partai.
- Kritik terhadap utang nasional menjadi tema utama dalam diskusi Musk dan Armstrong.
- Dukungan publik untuk ide Musk menunjukkan ketidakpuasan masyarakat terhadap politik saat ini.
Amerika Serikat - Elon Musk merasa bahwa sistem politik dua partai di Amerika Serikat sudah tidak memadai lagi. Pada perayaan Hari Kemerdekaan AS ke-249 tahun 2025, Musk membuat polling di X untuk menanyakan pendapat masyarakat tentang pembentukan partai politik baru bernama 'American Party'.
Dalam polling tersebut, 64% dari responden setuju dengan ide membuat partai baru. Musk ingin partai ini fokus untuk memenangkan beberapa kursi penting di Senat dan DPR agar dapat mengendalikan suara dalam pengesahan undang-undang yang penting, sehingga benar-benar mewakili suara rakyat.
Kekecewaan Musk terhadap pemerintah saat ini juga disebabkan oleh rencana pengesahan undang-undang besar yang menaikkan batas utang negara sebesar 5 triliun dolar. Hal ini menurutnya berisiko pada nilai dolar dan ekonomi Amerika secara umum.
Selain Musk, Brian Armstrong, CEO dari bursa kripto Coinbase, juga ikut mengkritik kebijakan kenaikan utang tersebut. Menurut Armstrong, jika utang nasional terus naik, bisa memicu devaluasi dolar dan meningkatkan peran Bitcoin sebagai mata uang cadangan dunia.
Nilai pasar kripto pada saat laporan sedang turun, yang menunjukkan keprihatinan di kalangan investor. Momentum ini menjadi latar belakang penting dari isu pembentukan partai baru sebagai alternatif politik yang lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Sumber: https://finance.yahoo.com/news/elon-musk-poll-starting-party-171021746.html