Courtesy of InterestingEngineering

Aselsan Sukses Uji Sistem Pertahanan Laser YILDIRIM-100 untuk Pesawat Tempur KAAN

Mengembangkan dan menguji sistem DIRCM YILDIRIM-100 untuk meningkatkan kemampuan pertahanan pesawat dari ancaman misil berpemandu inframerah, serta menyiapkan varian lanjut YILDIRIM-300 untuk integrasi pada pesawat tempur generasi kelima KAAN guna memperkuat kedaulatan teknologi udara Turki.

07 Jul 2025, 19.46 WIB

78 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

YILDIRIM-100 adalah sistem pertahanan canggih yang meningkatkan keselamatan pesawat dalam misi tempur.
Integrasi teknologi DIRCM adalah langkah penting bagi Turki untuk meningkatkan otonomi dan daya saing operasionalnya.
KAAN, pesawat tempur generasi kelima, akan menjadi salah satu dari sedikit pesawat yang dilengkapi dengan sistem DIRCM.

Ankara, Turki - Aselsan, perusahaan pertahanan terdepan Turki, telah berhasil menguji coba sistem pertahanan laser bernama YILDIRIM-100 yang dirancang untuk melindungi pesawat dari serangan misil berpemandu infra merah. Sistem ini mampu mendeteksi dan mengganggu misil dengan menggunakan sinar laser terarah secara otomatis.

YILDIRIM-100 memberikan perlindungan lingkup 360 derajat dan mampu menangani beberapa ancaman secara bersamaan. Sistem ini hemat energi, ringan, serta kompatibel dengan teknologi standar NATO, sehingga cocok untuk digunakan pada berbagai jenis pesawat, termasuk helikopter dan pesawat tetap.

Dalam uji coba yang dirilis Aselsan, sistem ini berhasil mengidentifikasi misil yang masuk dan mengganggu pelacakan misil tersebut, sehingga misil melenceng dan gagal mengenai sasaran. Ini menjadi solusi penting karena flare tradisional semakin tidak efektif menghadapi misil generasi baru.

Aselsan juga sedang mengembangkan versi lanjutan YILDIRIM-300 yang nantinya akan dipasang pada pesawat tempur generasi kelima KAAN yang sedang dibuat oleh Turkish Aerospace Industries. Hal ini akan menjadikan KAAN salah satu pesawat dengan sistem pertahanan laser canggih di dunia.

Pengembangan sistem DIRCM ini menunjukkan ambisi Turki untuk mandiri secara teknologi di bidang pertahanan udara, meningkatkan kemampuan bertahan armada udara dalam menghadapi ancaman modern, dan memperkuat daya saing produk pertahanan nasional di pasar global.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/military/turkeys-airborne-laser-zap-infrared-missiles

Analisis Kami

"Pengembangan YILDIRIM-100 dan YILDIRIM-300 merupakan lompatan teknologi yang krusial untuk mempertahankan keunggulan strategis di udara, terutama di era ancaman rudal yang semakin presisi dan mematikan. Namun, tantangan integrasi dan pengoperasian yang stabil di berbagai platform harus menjadi fokus utama agar potensi sistem ini benar-benar maksimal dalam kondisi tempur nyata."

Analisis Ahli

Dr. Ahmet Yılmaz (Ahli Pertahanan Turki)

"Pengembangan DIRCM oleh Aselsan menandai era baru dalam perlindungan platform udara Turki yang memungkinkan kemandirian teknologi penuh dan meningkatkan peluang ekspor dalam persaingan global."

Prof. Elif Demir (Pakar Sistem Senjata Laser)

"Pemanfaatan laser multi-band dengan sistem otomatis menunjukkan kemajuan signifikan dibandingkan teknologi countermeasure konvensional, namun pengujian jangka panjang sangat penting untuk memastikan keandalan dalam skenario tempur kompleks."

Prediksi Kami

Dengan perkembangan teknologi DIRCM yang semakin maju, kemungkinan besar pesawat tempur dan platform udara Turki akan memiliki tingkat survivabilitas yang lebih tinggi di masa depan, serta mendorong ekspansi ekspor pertahanan Turki ke pasar internasional yang semakin memerlukan solusi proteksi canggih.

Pertanyaan Terkait

Apa tujuan utama dari sistem YILDIRIM-100?

Tujuan utama dari sistem YILDIRIM-100 adalah untuk melindungi pesawat dari ancaman rudal yang dipandu inframerah.

Siapa yang mengembangkan sistem YILDIRIM-100?

Sistem YILDIRIM-100 dikembangkan oleh Aselsan, perusahaan pertahanan Turki.

Apa yang membedakan KAAN dari pesawat tempur lainnya?

KAAN dirancang sebagai pesawat tempur generasi kelima dengan kemampuan stealth, membawa persenjataan secara internal, serta memiliki sistem avionik canggih.

Mengapa sistem DIRCM semakin penting dalam konteks pertahanan udara?

Sistem DIRCM semakin penting karena proliferasi sistem pertahanan udara portabel yang murah, yang meningkatkan ancaman terhadap pesawat transportasi dan helikopter.

Apa yang menjadi fokus pengembangan Aselsan saat ini?

Aselsan saat ini juga sedang mengembangkan varian lanjutan, YILDIRIM-300, untuk integrasi pada pesawat tempur KAAN.