Artikel - Cathie Wood Menjual Tesla dan Membeli Saham EV Lain yang Di Bawah Rp 82.22 ribu ($5) . Haruskah Anda Mengikuti Jejaknya?

Cathie Wood, CEO dari Ark Invest, dikenal karena keyakinannya yang kuat terhadap teknologi baru dan investasi di perusahaan-perusahaan yang berpotensi mengubah pasar. Dia sebelumnya merupakan pendukung awal Tesla, tetapi baru-baru ini mulai mengurangi kepemilikannya di Tesla dan berinvestasi di Archer Aviation, sebuah perusahaan yang mengembangkan taksi udara listrik. Pada bulan Oktober, Wood menjual lebih dari 800.000 saham Tesla dan menggunakan keuntungan tersebut untuk membeli sekitar 2,5 juta saham Archer, yang harganya di bawah Rp 82.22 ribu ($5) .

Archer Aviation berfokus pada pesawat yang dapat lepas landas dan mendarat secara vertikal (eVTOL), yang dapat menjadi solusi transportasi di kota-kota yang padat. Perusahaan ini telah menjalin kerjasama dengan Japan Airlines dan menarik perhatian militer AS. Meskipun Wood melakukan investasi ini, banyak analis percaya bahwa Archer masih merupakan peluang spekulatif dan mungkin memerlukan waktu bertahun-tahun sebelum pesawat eVTOL dapat dipasarkan secara luas. Sebelum berinvestasi di Archer, penting untuk mempertimbangkan bahwa ada banyak saham lain yang mungkin lebih menjanjikan.

Cathie Wood Menjual Tesla dan Membeli Saham EV Lain yang Di Bawah Rp 82.22 ribu ($5) . Haruskah Anda Mengikuti Jejaknya?

Artikel Serupa

Archer Aviation: Beli, Jual, atau Tahan?

Cathie Wood menjual saham teknologi yang merosot senilai Rp 65.78 miliar ($4 juta) .

Cathie Wood membeli saham teknologi yang terpuruk senilai Rp 164.45 miliar ($10 juta) .

Cathie Wood Membeli 5 Juta Saham Saham Penerbangan Ini yang Dijual di Bawah Rp 164.45 ribu ($10) /Saham – Apakah Ini Pembelian yang Baik untuk Anda?

Cathie Wood dari Ark menyerukan kejelasan pajak saat ia merasakan 'kenaikan Trump'

Cathie Wood menjual saham teknologi yang meroket senilai Rp 353.57 miliar ($21,5 juta) saat saham mengalami fluktuasi.

Cathie Wood menjual saham teknologi yang melonjak senilai Rp 1.15 triliun ($70 juta) .