Peter Schiff Sambut Tokenisasi Emas Melalui Blockchain, Kritik Bitcoin
Courtesy of YahooFinance

Peter Schiff Sambut Tokenisasi Emas Melalui Blockchain, Kritik Bitcoin

Menyampaikan pandangan Peter Schiff tentang keunggulan tokenisasi emas menggunakan teknologi blockchain dan rencananya untuk menawarkan token emas sendiri.

09 Jul 2025, 05.26 WIB
66 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Peter Schiff mendukung tokenisasi emas sebagai cara untuk meningkatkan likuiditas dan portabilitas.
  • Meskipun skeptis terhadap Bitcoin, Schiff melihat potensi positif dalam penggunaan blockchain untuk aset nyata.
  • Tokenisasi dapat membuat investasi emas lebih terjangkau dan aksesibel bagi lebih banyak orang.
New York, Amerika Serikat - Peter Schiff, seorang manajer dana yang dikenal skeptis terhadap Bitcoin, kini mulai mengapresiasi teknologi blockchain saat digunakan untuk tokenisasi emas. Ia menilai tokenisasi ini membantu meningkatkan likuiditas dan memudahkan perdagangan emas secara digital.
Tokenisasi adalah proses mengubah aset nyata menjadi token digital di blockchain sehingga memungkinkan bagi investor memiliki fraksi kecil dari aset tersebut. Ini membuat emas lebih mudah diakses dan diperdagangkan oleh masyarakat luas.
Meskipun Bitcoin sering disebut sebagai 'emas digital', Schiff tetap menganggap Bitcoin tidak memiliki nilai nyata dan hanyalah 'string angka tanpa arti'. Sebaliknya, emas memiliki nilai yang nyata dan bisa dinilai melalui tokenisasi.
Schiff juga menekankan perlunya kustodian terpercaya untuk menjaga keamanan token emas yang diperdagangkan di blockchain, dan yakin bahwa persaingan pasar bebas akan membantu menemukan solusi terbaik untuk hal ini.
Selain itu, Schiff menyiratkan rencana untuk menawarkan token emasnya sendiri di situs webnya sebagai bagian dari adopsi teknologi blockchain yang lebih luas pada aset riil seperti emas.
Sumber: https://finance.yahoo.com/news/peter-schiff-teases-tokenized-gold-222614406.html

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dipuji oleh Peter Schiff terkait dengan teknologi blockchain?
A
Peter Schiff memuji proses tokenisasi aset nyata seperti emas melalui teknologi blockchain.
Q
Mengapa Peter Schiff skeptis terhadap Bitcoin?
A
Peter Schiff skeptis terhadap Bitcoin karena ia percaya bahwa Bitcoin tidak memiliki nilai sejati dan lebih memilih emas.
Q
Apa itu tokenisasi dan bagaimana cara kerjanya?
A
Tokenisasi adalah proses menggunakan teknologi blockchain untuk merepresentasikan aset nyata secara digital dan menawarkan kepemilikan fraksional kepada investor.
Q
Bagaimana tokenisasi emas dapat meningkatkan likuiditas?
A
Tokenisasi emas dapat meningkatkan likuiditas dengan membuatnya lebih terjangkau dan lebih mudah untuk diperdagangkan.
Q
Apa rencana Peter Schiff terkait penawaran tokenisasi emas?
A
Peter Schiff telah menyebutkan kemungkinan untuk menawarkan 'penawaran saya sendiri' di situs webnya terkait dengan tokenisasi emas.

Artikel Serupa

Investor AS Beralih dari Emas ke Bitcoin sebagai Lindung Nilai AlternatifYahooFinance
Finansial
1 bulan lalu
56 dibaca

Investor AS Beralih dari Emas ke Bitcoin sebagai Lindung Nilai Alternatif

Prediksi Harga Emas Mencapai Rp 65.78 ribu ($4.000) , Lebih Unggul dari Bitcoin sebagai Lindung NilaiYahooFinance
Finansial
1 bulan lalu
109 dibaca

Prediksi Harga Emas Mencapai Rp 65.78 ribu ($4.000) , Lebih Unggul dari Bitcoin sebagai Lindung Nilai

Peter Schiff Kritik Stablecoin: Hanya Alat Spekulasi di Dunia KriptoYahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
136 dibaca

Peter Schiff Kritik Stablecoin: Hanya Alat Spekulasi di Dunia Kripto

Mengapa Bitcoin Bisa Jadi 'Emas Digital' di Tengah Ketidakpastian EkonomiYahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
150 dibaca

Mengapa Bitcoin Bisa Jadi 'Emas Digital' di Tengah Ketidakpastian Ekonomi

Masa Depan Pasar Saham Digital: Tokenisasi dan Bitcoin Membuka Akses GlobalYahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
40 dibaca

Masa Depan Pasar Saham Digital: Tokenisasi dan Bitcoin Membuka Akses Global

Pertarungan Bitcoin dan Emas Dalam Inovasi ETF Baru yang UnikYahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
87 dibaca

Pertarungan Bitcoin dan Emas Dalam Inovasi ETF Baru yang Unik