Courtesy of YahooFinance

Persaingan Sengit di Balik Teknologi AI Baru Tanpa Layar antara OpenAI dan iyO

Mengungkap konflik hukum dan persaingan di balik pengembangan interface AI baru yang revolusioner tanpa layar yang digarap oleh OpenAI dan iyO, serta dampaknya pada industri teknologi dan inovasi AI.

11 Jul 2025, 02.20 WIB

43 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Perselisihan hukum dapat menghambat inovasi dan kolaborasi dalam teknologi.
Nama merek dapat menjadi sumber konflik yang signifikan antara perusahaan teknologi.
Interaksi alami dengan AI adalah tujuan utama dari inovasi perangkat keras yang sedang dikembangkan.

San Francisco, Amerika Serikat - OpenAI bekerja sama dengan desainer terkenal Jony Ive untuk mengembangkan cara baru berinteraksi dengan asisten AI tanpa perlu layar atau perangkat wearable. Namun, mereka terlibat sengketa hukum dengan startup iyO Inc. yang mengklaim merek mereka dilanggar.

IyO Inc. menuntut OpenAI dan Ive karena menggunakan nama yang mirip, yaitu 'io,' dan merasa dirugikan karena produk mereka yang berbentuk audio computer mirip dengan yang sedang dikembangkan oleh OpenAI.

Selain itu, ada konflik internal ketika mantan karyawan iyO, Dan Sargent, dituduh membocorkan rahasia perusahaan kepada tim Jony Ive, yang memicu gugatan tambahan dari iyO terhadapnya.

OpenAI membantah tuduhan ini dan menjelaskan bahwa produk mereka tidak sama dengan produk iyO, serta menegaskan nama io dipilih berdasarkan istilah teknologi 'input/output' yang sudah lama ada.

Konflik ini menunjukkan betapa ketat dan kompetitifnya dunia inovasi AI dan teknologi, terutama dalam menciptakan produk baru yang dapat mengubah cara manusia berinteraksi dengan komputer dan asisten digital.

Sumber: https://finance.yahoo.com/news/ai-device-startup-sued-openai-192012041.html