Courtesy of YahooFinance

Konflik Kepentingan Keluarga Trump dan Binance dalam Proyek Stablecoin USD1

Mengungkap keterlibatan Binance dalam pengembangan dan transaksi stablecoin USD1 milik keluarga Trump serta potensi konflik kepentingan dan pengaruhnya terhadap kebijakan yang melibatkan grasi presiden.

12 Jul 2025, 06.34 WIB

291 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Trump dan keluarganya terlibat dalam usaha cryptocurrency melalui World Liberty Financial dan USD1.
Binance memainkan peran penting dalam pengembangan dan promosi stablecoin USD1.
Ada kekhawatiran tentang potensi konflik kepentingan terkait permohonan pengampunan Zhao oleh Trump.

Abu Dhabi, Uni Emirat Arab - Artikel ini membahas keterlibatan Binance, bursa aset digital terbesar dunia, dalam pembuatan stablecoin USD1 milik keluarga Trump melalui perusahaan World Liberty Financial Inc. Binance menulis kode dan membantu mempromosikan stablecoin ini, serta menjadi bagian dari transaksi besar senilai Rp 32.89 triliun ($2 miliar) pada awal 2024.

Pendiri Binance, Changpeng Zhao, yang dikenal sebagai CZ, pernah bersalah karena gagal mengelola program anti pencucian uang dan kini sedang mengajukan grasi kepada Presiden Donald Trump. Hal ini menimbulkan isu etika dan konflik kepentingan antara kepentingan pribadi presiden dan tugas jabatannya.

Stablecoin USD1 dirancang agar nilainya selalu setara dengan satu dolar AS dan didukung oleh aset likuid seperti kas dan surat berharga pemerintah. USD1 harus bersaing ketat dengan stablecoin populer lain, namun mendapatkan promosi dari Binance yang memiliki ratusan juta pengguna.

Pada Mei 2024, MGX, sebuah firma investasi dari Uni Emirat Arab, menggunakan USD1 untuk membeli saham senilai Rp 32.89 triliun ($2 miliar) di Binance. Transaksi ini membuat sebagian besar USD1 beredar tersimpan di dompet Binance, yang berpotensi menghasilkan pendapatan bunga yang besar untuk keluarga Trump.

Situasi ini menimbulkan perhatian dari kalangan ahli hukum yang mengatakan bahwa hubungan ini menciptakan konflik kepentingan yang belum pernah terjadi sejak Perang Saudara di Amerika. Sementara itu, regulator AS juga mulai melunak terhadap Binance setelah beberapa tuntutan hukum dihentikan.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/binance-aided-trump-crypto-firm-233402063.html

Analisis Kami

"Kolaborasi antara Binance dan keluarga Trump melalui stablecoin USD1 memperlihatkan betapa rentannya dunia kripto terhadap konflik kepentingan politik dan masalah etika. Ini bisa merusak kepercayaan publik terhadap inklusivitas ekosistem kripto dan menimbulkan pertanyaan serius tentang regulasi yang saat ini kurang memadai."

Analisis Ahli

Richard Painter

"Situasi ini menandai konflik kepentingan terbesar yang pernah terjadi di Amerika Serikat sejak Perang Saudara, menggabungkan kekuasaan politik dan kepentingan finansial pribadi secara langsung."

Prediksi Kami

Kemungkinan akan muncul peningkatan pengawasan regulasi terhadap interaksi dan hubungan bisnis yang melibatkan stablecoin dan perusahaan aset digital, khususnya yang terkait dengan tokoh politik serta hambatan baru dalam pemrosesan pardon presiden karena potensi konflik kepentingan.