Courtesy of YahooFinance
Bitcoin Hampir Sentuh Rp 2.02 juta ($123.000) , Apakah Pasar Kripto Baru Mulai Rally?
Memberikan analisis dan pandangan terbaru mengenai kondisi pasar kripto saat Bitcoin mencapai harga tinggi dan potensi masa depan aset kripto di tengah kondisi ekonomi global.
15 Jul 2025, 03.26 WIB
32 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Rally Bitcoin kemungkinan masih dalam fase awal meskipun ada penurunan harga baru-baru ini.
- Kenaikan harga Bitcoin didorong oleh faktor-faktor ekonomi global seperti utang pemerintah dan inflasi.
- Adopsi Bitcoin oleh investor institusi dan negara-negara berdaulat semakin meningkat, yang dapat berdampak pada harga di masa depan.
Amerika Serikat, Amerika Serikat - Bitcoin mencapai harga hampir Rp 2.02 juta ($123.000) sebelum akhirnya turun di bawah Rp 1.97 juta ($120.000) dalam sesi perdagangan di Amerika Serikat. Meskipun ada koreksi, harga Bitcoin masih mengalami kenaikan 0.6% dalam 24 jam terakhir. Beberapa altcoin, seperti Ethereum, Dogecoin, Cardano, dan Stellar, justru mengalami penurunan harga antara 2% hingga 3%. Namun, beberapa koin lain seperti XRP, SUI, dan Uniswap masih menunjukkan pertumbuhan positif.
Baca juga: Bitcoin Tembus Level Kunci Rp 1.81 miliar ($110,000) , Tren Bullish Mulai Terbentuk di Pasar Crypto
Saham perusahaan yang berkaitan dengan kripto juga mengikuti tren pasar dengan beberapa tetap mengalami kenaikan hingga 4%, sementara Coinbase mengalami kenaikan 1.5%. Kenaikan harga Bitcoin yang lebih dari 10% dalam satu minggu menunjukkan bahwa pasar sedang mengalami tahap awal rally, walaupun sebagian trader mulai mengambil keuntungan setelah kenaikan cepat itu.
Jeff Dorman dari Arca menjelaskan bahwa rally saat ini belum mencapai fase puncak, yang biasanya ditandai dengan peningkatan minat terbuka pada altcoin dibandingkan Bitcoin. Volume perdagangan di pasar baik terpusat maupun terdesentralisasi memang meningkat 23% mingguan, tetapi belum mencapai level saat rally pasar sebelumnya.
Menurut Eric Demuth, CEO Bitpanda, kenaikan Bitcoin didorong oleh besarnya utang negara dan inflasi yang menyebabkan investor mencari aset alternatif sebagai tempat berlindung. Demuth percaya bahwa Bitcoin berpotensi mencapai harga sangat tinggi seperti €200.000 dan adopsi pada tingkat institusi dan negara akan sangat menentukan masa depan Bitcoin.
Di masa depan, Demuth memperkirakan kapitalisasi pasar Bitcoin akan bisa menyamai emas yang saat ini bernilai lebih dari Rp 361.79 quadriliun ($22 triliun) . Dengan perkembangan ini, Bitcoin tidak hanya sekadar investasi spekulatif, melainkan menjadi bagian penting dari sistem finansial global di berbagai tingkat.
Sumber: https://finance.yahoo.com/news/bitcoin-market-top-nowhere-near-202645046.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan harga Bitcoin selama jam perdagangan di AS pada hari Senin?A
Harga Bitcoin sempat mendekati $123,000 tetapi kemudian turun di bawah $120,000, meskipun masih mencatatkan kenaikan 0.6% dalam 24 jam.Q
Mengapa beberapa analis percaya bahwa puncak pasar saat ini belum tercapai?A
Beberapa analis percaya bahwa rally saat ini masih di fase awal dan belum mencapai puncaknya, berdasarkan analisis sebelumnya dari puncak pasar.Q
Apa yang mendorong kenaikan harga Bitcoin menurut Eric Demuth?A
Eric Demuth menyatakan bahwa kenaikan harga Bitcoin didorong oleh utang pemerintah yang berlebihan dan pencarian investor akan perlindungan dari inflasi moneter.Q
Apa prediksi Eric Demuth tentang kapitalisasi pasar Bitcoin di masa depan?A
Eric Demuth memprediksi bahwa kapitalisasi pasar Bitcoin akan secara bertahap mendekati kapitalisasi pasar emas yang saat ini lebih dari $22 triliun.Q
Apa yang terjadi pada altcoin seperti Ethereum dan Dogecoin pada hari yang sama?A
Altcoin seperti Ethereum dan Dogecoin mengalami penurunan sekitar 2%-3% pada hari yang sama.