Vanguard Jadi Pemegang Saham Terbesar di Perusahaan Bitcoin Meski Menolak Kripto
Courtesy of YahooFinance

Vanguard Jadi Pemegang Saham Terbesar di Perusahaan Bitcoin Meski Menolak Kripto

Menjelaskan bagaimana Vanguard, meskipun tidak mendukung bitcoin, secara tidak sengaja menjadi pemegang saham terbesar di perusahaan yang berfokus pada bitcoin melalui dana indeks pasifnya.

15 Jul 2025, 01.45 WIB
90 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Vanguard kini menjadi pemegang saham terbesar MSTR meskipun menolak bitcoin.
  • MSTR telah bertransformasi menjadi perusahaan holding bitcoin dengan akuisisi besar-besaran.
  • Keberhasilan BlackRock dalam meluncurkan ETF bitcoin menunjukkan pergeseran pasar yang signifikan.
Amerika Serikat - Vanguard, manajer aset global senilai 10 triliun dolar Amerika Serikat, dikenal menolak memberi akses kepada kliennya ke produk ETF bitcoin. Namun, kini Vanguard telah menjadi pemegang saham institusional terbesar dari perusahaan Strategy yang fokus membeli dan menyimpan bitcoin. Hal ini terjadi bukan karena investasi langsung, tetapi karena dana indeks Vanguard ikut membeli saham Strategy secara pasif.
Perusahaan Strategy, yang dipimpin oleh Michael Saylor, telah membeli lebih dari 600.000 bitcoin senilai sekitar 72 miliar USD sejak 2020. Saham perusahaan ini menjadi representasi dari eksposur bitcoin, terutama sebelum adanya ETF bitcoin yang disetujui secara resmi di Amerika Serikat.
Vanguard tidak secara aktif memilih saham Strategy, melainkan saham ini termasuk dalam berbagai dana indeks mereka seperti Total Stock Market Index Fund dan Vanguard Growth ETF. Ini berarti Vanguard harus ikut memiliki saham ini agar dana indeksnya sesuai dengan komposisi saham pasar secara luas.
Meskipun Vanguard menjadi pemegang saham terbesar di Strategy, perusahaan ini tetap menolak menawarkan produk ETF bitcoin kepada kliennya. Mereka mempertahankan sikapnya bahkan setelah perubahan pimpinan dengan diangkatnya CEO Salim Ramji yang dianggap lebih ramah terhadap kripto.
Para analis seperti Eric Balchunas dan Matthew Sigel mengomentari situasi ini dengan pandangan yang beragam, mulai dari yang melihatnya sebagai ironi sampai kritik keras terhadap keputusan Vanguard. Kejadian ini menyoroti kompleksitas posisi perusahaan besar dalam menghadapi aset kripto yang terus berkembang.
Sumber: https://finance.yahoo.com/news/anti-bitcoin-vanguard-might-largest-184516157.html

Pertanyaan Terkait

Q
Siapa yang menjadi pemegang saham institusi terbesar di MSTR?
A
Vanguard menjadi pemegang saham institusi terbesar di MSTR.
Q
Apa yang dilakukan MSTR terkait bitcoin?
A
MSTR adalah perusahaan yang membeli dan menyimpan bitcoin, mengakuisisi lebih dari 600.000 BTC.
Q
Mengapa Vanguard tidak menawarkan akses ke ETF bitcoin?
A
Vanguard menolak untuk menawarkan akses ke ETF bitcoin meskipun ada permintaan yang besar di pasar.
Q
Siapa CEO Vanguard yang baru dan apa harapannya?
A
CEO baru Vanguard adalah Salim Ramji, dan dia diharapkan dapat membawa konsistensi dalam produk perusahaan.
Q
Apa yang membedakan BlackRock dari Vanguard dalam konteks ETF bitcoin?
A
BlackRock berhasil meluncurkan ETF bitcoin yang sukses, sementara Vanguard tetap menolak masuk ke pasar ini.

Artikel Serupa

Saham Strategy Melonjak 8% Didukung Kenaikan Harga Bitcoin dan Dukungan PolitikYahooFinance
Finansial
23 hari lalu
106 dibaca

Saham Strategy Melonjak 8% Didukung Kenaikan Harga Bitcoin dan Dukungan Politik

Strategy Beli Bitcoin 1,05 Miliar Dolar: Strategi Saylor dan DampaknyaYahooFinance
Finansial
1 bulan lalu
74 dibaca

Strategy Beli Bitcoin 1,05 Miliar Dolar: Strategi Saylor dan Dampaknya

Strategi CEO Michael Saylor: Apakah MSTR Lebih Unggul dari Bitcoin?YahooFinance
Finansial
1 bulan lalu
129 dibaca

Strategi CEO Michael Saylor: Apakah MSTR Lebih Unggul dari Bitcoin?

Kenaikan Kepemilikan Bitcoin oleh Pemerintah Lewat Strategy (MSTR) di Kuartal PertamaYahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
107 dibaca

Kenaikan Kepemilikan Bitcoin oleh Pemerintah Lewat Strategy (MSTR) di Kuartal Pertama

MicroStrategy Beli Bitcoin Rp19 Triliun, Saham Melonjak Setelah Kesepakatan AS-ChinaYahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
66 dibaca

MicroStrategy Beli Bitcoin Rp19 Triliun, Saham Melonjak Setelah Kesepakatan AS-China

MicroStrategy dan Strategi Bitcoin: Dari Laporan Keuangan ke Gelombang Investasi BaruYahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
115 dibaca

MicroStrategy dan Strategi Bitcoin: Dari Laporan Keuangan ke Gelombang Investasi Baru