Courtesy of YahooFinance

Mengenal Performa Autodesk: Saham Turun Meski Proyeksi Laba Naik

Memberikan informasi mengenai kinerja saham Autodesk yang mengalami penurunan meskipun proyeksi pendapatan dan laba perusahaan menunjukkan pertumbuhan positif, serta mengulas pergerakan estimasi analis dan peringkat Zacks sebagai indikator prospek investasi Autodesk.

16 Jul 2025, 05.15 WIB

31 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Autodesk mengalami penurunan harga saham meskipun proyeksi pendapatannya menunjukkan pertumbuhan.
Perubahan estimasi analis dapat memberikan indikasi tentang prospek masa depan perusahaan.
Rasio valuasi Autodesk menunjukkan bahwa perusahaan dinilai lebih tinggi dibandingkan rata-rata industri.

Saham Autodesk turun 1,9% ke harga Rp 475.19 juta ($288,96) pada sesi perdagangan terakhir, lebih besar dibanding penurunan indeks utama seperti S&P 500, Dow, dan Nasdaq. Hal ini mengundang perhatian karena saham ini terlihat tertinggal dibandingkan dengan kenaikan yang terjadi di sektor teknologi dan pasar saham secara umum.

Sebelum hari perdagangan tersebut, saham Autodesk sudah turun 1,59%, sementara sektor teknologi dan S&P 500 menunjukkan kenaikan lebih dari 4%. Kondisi ini menimbulkan rasa penasaran investor terhadap kinerja perusahaan dan laporan pendapatan yang akan datang.

Autodesk memproyeksikan kenaikan laba per saham (EPS) sebesar 13,49% menjadi Rp 4.01 juta ($2,44) , serta kenaikan pendapatan sebesar 14,65% menjadi Rp 28.45 triliun ($1,73 miliar) dibandingkan dengan kuartal yang sama tahun lalu. Untuk seluruh tahun ini, EPS diperkirakan mencapai Rp 15.85 juta ($9,64) dan pendapatan Rp 114.62 triliun ($6,97 miliar) , yang juga merupakan pertumbuhan signifikan.

Analis dan sistem peringkat Zacks memberi peringkat hold (#3) untuk saham Autodesk dengan kenaikan estimasi EPS kecil 0,12%. Metrik valuasi seperti Forward P/E Autodesk adalah 30,56 yang sedikit lebih tinggi dari rata-rata industri, namun PEG ratio-nya yang 1,94 lebih rendah dari rata-rata industri software pada umumnya.

Industri software dan internet tempat Autodesk beroperasi berada pada posisi kuat di peringkat Zacks Industry Rank, yaitu di peringkat ke-64 dari lebih 250 industri. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun ada penurunan saham jangka pendek, prospek industri dan perusahaan tetap cukup positif menurut beberapa indikator.

Sumber: https://finance.yahoo.com/news/autodesk-adsk-falls-more-steeply-221501863.html