Apakah Regulasi Baru Bisa Membawa Crypto Jadi Aset Utama di Dunia?
Courtesy of YahooFinance

Apakah Regulasi Baru Bisa Membawa Crypto Jadi Aset Utama di Dunia?

Menjelaskan bagaimana regulasi dan adopsi teknologi dapat mengakselerasi crypto menjadi aset mainstream, dan mengingatkan investor untuk tetap hati-hati dengan risiko yang ada.

16 Jul 2025, 14.20 WIB
131 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Progres legislatif dapat membantu adopsi kripto, tetapi tidak cukup tanpa peningkatan penggunaan teknologi.
  • Stablecoin memiliki potensi untuk mempercepat adopsi kripto di berbagai sektor, termasuk ritel dan perbankan.
  • Meskipun Bitcoin menunjukkan ketahanan, investasi dalam kripto tetap berisiko dan memerlukan pemahaman yang lebih baik dari masyarakat.
Washington D.C., Amerika Serikat - Kenaikan harga Bitcoin dan Ethereum di pertengahan Juli 2025 menarik perhatian banyak pihak. Meskipun pasar crypto sedang naik daun, hal ini didorong juga oleh harapan adanya regulasi yang jelas di Amerika Serikat. Tiga RUU penting diajukan dalam rangka membuat aturan main yang lebih pasti untuk stablecoin dan aset digital lainnya.
Regulasi seperti GENIUS Act bertujuan memberikan kepastian bagi stablecoin yang dipatok dengan aset nyata, seperti dolar AS. Jika disahkan, ini bisa membuka peluang bagi bank, toko, dan fintech untuk mengeluarkan koin digital mereka sendiri, sehingga mempermudah transaksi dan memperluas penggunaan crypto.
Selain regulasi, kolaborasi antara perusahaan besar dan proyek crypto juga penting agar adopsi teknologi blockchain dan stablecoin makin meluas. Contohnya, PayPal menciptakan stablecoin yang berjalan di jaringan Ethereum, sementara MoneyGram bekerja sama dengan Stellar untuk pembayaran internasional.
Meski regulasi bisa memacu investasi, adopsi teknologi secara luas masih membutuhkan kepercayaan dan kemudahan penggunaan. Banyak orang yang memiliki crypto, tetapi masih sedikit yang pakai untuk transaksi sehari-hari. Pengembangan produk seperti asuransi berbasis smart contract dan tokenisasi aset juga masih tahap awal.
Bitcoin menunjukkan ketahanan harga yang baik, didorong oleh minat institusional lewat ETF. Namun, untuk memastikan Bitcoin bisa menjadi aset pelindung inflasi yang sebenarnya, dibutuhkan performa yang stabil dalam jangka panjang, terutama di saat ekonomi tidak pasti. Investor disarankan tetap berhati-hati dan menganggap crypto sebagai aset berisiko.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/welcome-crypto-week-two-cryptocurrency-072000047.html

Analisis Kami

"Walaupun regulasi akan menjadi batu loncatan penting, yang sebenarnya menentukan mainstream atau tidaknya kripto adalah bagaimana teknologi ini benar-benar digunakan oleh masyarakat dan bisnis sehari-hari. Saat ini, investor harus tetap waspada karena pasar kripto masih sangat volatil dan adopsi massal belum terwujud secara nyata."

Analisis Ahli

Andreas Antonopoulos
"Regulasi yang jelas dapat membuka pintu bagi inovasi dan adopsi yang lebih luas, terutama dalam stablecoin dan infrastruktur pembayaran."
Caitlin Long
"Legislasi yang fokus pada perlindungan konsumen dan kepastian hukum adalah kunci agar institusi besar berani masuk ke pasar kripto."

Prediksi Kami

Jika regulasi kripto disahkan, adopsi stablecoin dan penggunaan kripto dalam pembayaran dan transfer internasional akan meningkat secara signifikan dalam beberapa tahun mendatang.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dimaksud dengan GENIUS Act?
A
GENIUS Act adalah undang-undang yang dirancang untuk memberikan kejelasan regulasi mengenai stablecoin.
Q
Mengapa adopsi stablecoin penting untuk industri kripto?
A
Adopsi stablecoin penting karena dapat meningkatkan penggunaan aset digital dalam transaksi sehari-hari dan memberikan akses ke dolar di ekonomi yang tidak stabil.
Q
Apa yang terjadi selama Crypto Week di Washington D.C.?
A
Selama Crypto Week, ada harapan untuk membahas beberapa undang-undang terkait kripto, tetapi gagal mendapatkan cukup suara untuk dilanjutkan.
Q
Bagaimana PayPal terlibat dalam pasar kripto?
A
PayPal telah meluncurkan stablecoin yang dibangun di atas jaringan Ethereum, menunjukkan bagaimana perusahaan besar beradaptasi dengan teknologi kripto.
Q
Apa yang diharapkan dari Digital Asset Market Clarity Act?
A
Digital Asset Market Clarity Act diharapkan dapat mengurangi ketidakpastian regulasi yang menghambat pertumbuhan industri kripto.

Artikel Serupa

Pasar Kripto Kini Bernilai Triliunan, Akankah Tren Naiknya Terus Berlanjut?YahooFinance
Finansial
19 hari lalu
246 dibaca

Pasar Kripto Kini Bernilai Triliunan, Akankah Tren Naiknya Terus Berlanjut?

Prediksi Gelembung Crypto Berikutnya: Solana Jadi Bintang Baru Setelah BitcoinYahooFinance
Finansial
1 bulan lalu
145 dibaca

Prediksi Gelembung Crypto Berikutnya: Solana Jadi Bintang Baru Setelah Bitcoin

3 Faktor Penting yang Bisa Mendorong Ledakan Pasar Crypto di 2025YahooFinance
Finansial
1 bulan lalu
236 dibaca

3 Faktor Penting yang Bisa Mendorong Ledakan Pasar Crypto di 2025

Dua Rancangan Undang-undang Baru Bisa Sukseskan Industri Crypto di ASYahooFinance
Finansial
1 bulan lalu
40 dibaca

Dua Rancangan Undang-undang Baru Bisa Sukseskan Industri Crypto di AS

Apakah Crypto Sedang Dalam Bubble? Analisa Lengkap untuk InvestorYahooFinance
Finansial
1 bulan lalu
40 dibaca

Apakah Crypto Sedang Dalam Bubble? Analisa Lengkap untuk Investor

Penundaan Regulasi Crypto AS karena Kekhawatiran Korupsi dan Konflik KepentinganYahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
3 dibaca

Penundaan Regulasi Crypto AS karena Kekhawatiran Korupsi dan Konflik Kepentingan