Courtesy of YahooFinance
Bagaimana tarif Trump pada chip Taiwan dapat merugikan perdagangan AI — dan perusahaan seperti Nvidia
17 Nov 2024, 22.30 WIB
159 dibaca
Share
Donald Trump, yang terpilih kembali sebagai presiden, berencana untuk meningkatkan tarif pada barang impor sebagai bagian dari kampanye pemilihannya. Dia mengkritik undang-undang CHIPS yang ditandatangani oleh Biden, yang bertujuan untuk membawa kembali pabrik semikonduktor ke AS, dan menyarankan bahwa tarif pada semikonduktor dari Taiwan bisa menjadi solusi yang lebih baik. Namun, ada kekhawatiran bahwa perusahaan-perusahaan seperti Nvidia dan AMD yang bergantung pada chip dari Taiwan mungkin akan menaikkan harga untuk konsumen jika biaya produksi meningkat akibat tarif tersebut.
Meskipun Trump berpendapat bahwa tarif dapat membantu mengurangi ketergantungan AS pada impor chip, para ahli berpendapat bahwa langkah ini mungkin tidak akan mempercepat pembangunan pabrik di AS. Beberapa percaya bahwa ancaman tarif ini lebih merupakan strategi politik menjelang pemilihan, sementara yang lain yakin bahwa Trump mungkin benar-benar menerapkan tarif tersebut. Jika tarif diterapkan, harga chip bisa naik, yang akan berdampak pada perusahaan teknologi dan konsumen. Saat ini, industri chip dan perusahaan yang bergantung padanya harus menunggu keputusan Trump setelah ia menjabat pada bulan Januari.