Rangkuman Berita - Guindos dari ECB Peringatkan Bahaya yang Ditimbulkan oleh Utang Pemerintah yang Tinggi

Wakil Presiden Bank Sentral Eropa, Luis de Guindos, memperingatkan bahwa tingginya utang negara dapat menghambat pemerintah dalam menghadapi tantangan ekonomi jangka panjang dan menyebabkan pertumbuhan yang rendah. Dia menjelaskan bahwa defisit anggaran yang terus meningkat dapat mengurangi kemampuan pemerintah untuk berinvestasi dalam isu-isu penting seperti perubahan iklim, pertahanan, dan digitalisasi. Jika pemerintah tidak dapat mengelola utang dengan baik, hal ini bisa memicu risiko lebih lanjut bagi stabilitas keuangan.

Guindos juga mencatat bahwa saat ini, kekhawatiran lebih beralih dari inflasi tinggi ke pertumbuhan ekonomi yang lambat. Bank Sentral Eropa sedang bersiap untuk pertemuan kebijakan moneter terakhir tahun ini, di mana mereka mungkin akan mengurangi suku bunga. Namun, ada kekhawatiran bahwa inflasi mungkin tidak mencapai target yang diinginkan, seperti yang terjadi sebelum pandemi. Para ekonom dan investor sedang mencari petunjuk tentang langkah-langkah selanjutnya yang akan diambil oleh bank tersebut.

Rangkuman Berita: Guindos dari ECB Peringatkan Bahaya yang Ditimbulkan oleh Utang Pemerintah yang Tinggi

Rangkuman Berita Serupa

Escriva dari ECB Serukan Keputusan Kebijakan yang 'Hati-hati', Lapor Vanguardia.

Makhlouf dari ECB memperingatkan bahwa proses disinflasi menghadapi bahaya.

Para Pengawas Obligasi Siap Memberi Jerman Izin untuk Utang Tambahan

ECB Potong Semua Kecuali Pasti Dengan Tujuan Harga Dalam Pandangan: Panduan Keputusan

ECB Dapat Memotong Suku Bunga, Namun Perlu Kehati-hatian, Kata Schnabel kepada Finanztip

ECB Akan Terus Melonggarkan Kebijakan Dengan Ekonomi Kehilangan Momentum, Kata Guindos

BIS Mengatakan Pemborosan Utang Fiskal Adalah Ancaman Stabilitas Terbesar di Dunia