Inovasi Sel Surya Perovskite Fleksibel: Tahan Lama dan Bisa Diproduksi di Udara Terbuka
Courtesy of InterestingEngineering

Inovasi Sel Surya Perovskite Fleksibel: Tahan Lama dan Bisa Diproduksi di Udara Terbuka

Mengembangkan teknologi dan bahan baru yang memungkinkan produksi sel surya perovskite fleksibel dengan kinerja dan ketahanan tinggi tanpa perlu lingkungan yang sangat terkendali, sehingga menurunkan biaya produksi dan membuka peluang aplikasi komersial luas.

31 Jul 2025, 20.39 WIB
166 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • KIMS telah menciptakan proses baru untuk memproduksi sel surya perovskite yang lebih murah dan efisien.
  • Sel surya ini menunjukkan ketahanan mekanik yang luar biasa, menjadikannya cocok untuk aplikasi elektronik wearable.
  • Teknologi ini membuka jalan bagi produksi sel surya secara komersial di lingkungan dengan kelembaban tinggi.
Cheongju, Korea Selatan - Para peneliti di Korea Institute of Materials Science berhasil mengembangkan teknologi baru untuk membuat sel surya perovskite yang fleksibel dan tahan lama. Kelebihan utama teknologi ini adalah proses produksinya yang dapat dilakukan di udara terbuka tanpa perlu ruangan khusus yang mengontrol suhu dan kelembaban.
Sel surya perovskite yang mereka buat menggunakan metode lapisan pelindung dua dimensi di atas dan bawah lapisan utama perovskite. Teknik ini membuat bahan inti terlindungi dari kelembaban yang biasanya sangat merusak, sehingga sel surya menjadi lebih stabil dan tahan lama.
Hasil uji menunjukkan sel surya ini mampu mempertahankan efisiensi awalnya lebih dari 85% setelah digunakan selama 2800 jam dan masih hampir tidak kehilangan efisiensi meskipun mengalami 10.000 kali pembengkokan, menunjukkan ketahanan mekanis yang sangat baik.
Teknologi ini tidak hanya ramah biaya karena tidak memerlukan peralatan mahal untuk menjaga lingkungan produksi, tapi juga sudah berhasil diproduksi dalam skala besar. Hal ini membuka peluang sel surya perovskite fleksibel untuk digunakan di berbagai aplikasi seperti perangkat yang bisa dipakai di tubuh dan kendaraan.
Selain itu, terdapat juga pengembangan terkait modul tenaga surya terapung di China yang tahan terhadap kondisi laut seperti air asin dan kelembaban tinggi, menandakan peningkatan luas teknologi tenaga surya di berbagai lingkungan.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/energy/solar-cells-beat-10000-bending-cycles

Analisis Kami

"Inovasi dalam teknik sandwich lapisan perovskit ini benar-benar mengatasi dua kelemahan utama yakni kelembapan dan kevularan mekanik, yang selama ini menghalangi komersialisasi. Jika teknologi ini disempurnakan dan disebarluaskan, sel perovskit akan menjadi game changer dalam energi terbarukan fleksibel yang ramah biaya."

Analisis Ahli

Dr. Henry Snaith
"Pendekatan defect passivation yang digunakan sangat menjanjikan untuk meningkatkan stabilitas perovskit, namun masih perlu pengujian jangka panjang di berbagai kondisi lingkungan untuk validasi komersial."
Prof. Nam-Gyu Park
"Produksi sel surya dalam kondisi kelembapan terbuka adalah lompatan besar dalam teknologi perovskit, memungkinkan industrialisasi yang sebelumnya sulit dilakukan."

Prediksi Kami

Teknologi ini kemungkinan akan mempercepat adopsi sel surya perovskit fleksibel di pasar wearable dan integrasi kendaraan serta membuka peluang produksi massal yang lebih murah dan mudah di berbagai negara.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang telah dikembangkan oleh KIMS terkait sel surya perovskite?
A
KIMS telah mengembangkan material dan proses fabrikasi baru untuk sel surya perovskite yang memungkinkan produksi dalam kondisi udara ambien.
Q
Mengapa sel surya perovskite sulit diproduksi secara komersial?
A
Sel surya perovskite sulit diproduksi secara komersial karena ketidakstabilan kimianya saat terpapar kelembaban, yang membutuhkan lingkungan kontrol suhu dan kelembaban yang mahal.
Q
Apa yang dimaksud dengan strategi pasivasi cacat?
A
Strategi pasivasi cacat adalah metode yang digunakan untuk melindungi lapisan perovskite utama dengan lapisan pelindung, memungkinkan fabrikasi yang stabil pada tingkat kelembaban relatif hingga 50%.
Q
Apa hasil pengujian ketahanan dari sel surya yang baru dikembangkan?
A
Hasil pengujian menunjukkan bahwa sel surya mempertahankan lebih dari 85% efisiensi awal setelah 2.800 jam dan 96% efisiensi setelah 10.000 siklus pembengkokan.
Q
Bagaimana teknologi baru ini dapat mempengaruhi biaya produksi sel surya?
A
Teknologi baru ini memungkinkan produksi sel surya dengan biaya yang lebih rendah karena tidak memerlukan peralatan mahal untuk kontrol lingkungan.

Artikel Serupa

Material Baru Tingkatkan Efisiensi dan Ketahanan Sel Surya PerovskiteInterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
233 dibaca

Material Baru Tingkatkan Efisiensi dan Ketahanan Sel Surya Perovskite

Lapisan Ionik Baru Meningkatkan Efisiensi dan Stabilitas Sel Surya PerovskiteInterestingEngineering
Teknologi
4 bulan lalu
224 dibaca

Lapisan Ionik Baru Meningkatkan Efisiensi dan Stabilitas Sel Surya Perovskite

Sel Surya Tandem Fleksibel Terbaru dengan Efisiensi Tertinggi 26,5%InterestingEngineering
Teknologi
4 bulan lalu
261 dibaca

Sel Surya Tandem Fleksibel Terbaru dengan Efisiensi Tertinggi 26,5%

Teknologi Baru Titanium Perkuat Sel Surya Perovskit untuk Energi TerbarukanInterestingEngineering
Sains
6 bulan lalu
91 dibaca

Teknologi Baru Titanium Perkuat Sel Surya Perovskit untuk Energi Terbarukan

Inovasi Panel Surya Fleksibel Perovskit untuk Energi Murah dan Ramah LingkunganInterestingEngineering
Sains
7 bulan lalu
275 dibaca

Inovasi Panel Surya Fleksibel Perovskit untuk Energi Murah dan Ramah Lingkungan

Inovasi Teknik Yodium Tingkatkan Efisiensi dan Stabilitas Sel Surya PerovskiteInterestingEngineering
Sains
7 bulan lalu
226 dibaca

Inovasi Teknik Yodium Tingkatkan Efisiensi dan Stabilitas Sel Surya Perovskite