Courtesy of YahooFinance

Grab Raih Laba Pertama Tapi Panduan Tahunan Kurang Memuaskan Analis

Memberikan informasi tentang kinerja keuangan terbaru Grab yang menguntungkan kuartal pertama dan potensi pertumbuhan bisnis iklan mereka meskipun panduan penjualan tahunan kurang memuaskan ekspektasi analis.

01 Agt 2025, 03.19 WIB

22 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Grab mencatat keuntungan pertama kalinya meskipun panduan tahunan tidak memenuhi ekspektasi.
Bisnis periklanan Grab tumbuh pesat, berkontribusi pada keuntungan.
Saham Grab mengalami penurunan setelah laporan pendapatan karena panduan yang mengecewakan.

Asia Tenggara - Grab, perusahaan teknologi terkemuka di Asia Tenggara, baru saja melaporkan kuartal pertama dalam sejarahnya yang berakhir dengan keuntungan. Pendapatan mereka naik sebesar 23% pada kuartal kedua, yang menjadi tanda positif bagi bisnis mereka.

Grab saat ini melayani lebih dari 46 juta pengguna aktif bulanan di delapan negara, dan jumlah pengguna ini terus tumbuh sekitar 13%. Segmen pengiriman, mobilitas, serta layanan keuangan mereka menunjukkan peningkatan pendapatan yang signifikan.

Salah satu pendorong utama keuntungan Grab adalah segmen pengiklanan mereka. Bisnis iklan ini berkembang cepat dengan margin tinggi, sekarang mencapai Rp 3.88 triliun ($236 juta) per tahun dan melibatkan banyak pengiklan mandiri yang ingin meningkatkan visibilitas di layanan Grab.

Meski laba kuartal dan penjualan meningkat, panduan untuk tahun penuh tidak memenuhi harapan para analis. Informasi ini menyebabkan penurunan harga saham Grab sebanyak 6% pada hari pengumuman keuangan.

Dengan saldo kas bersih yang kuat lebih dari Rp 82.22 triliun ($5 miliar) , Grab memiliki peluang untuk mengembangkan bisnis lebih jauh, baik melalui investasi maupun akuisisi kecil. Meski begitu, para analis masih menyarankan investor untuk berhati-hati dan mempertimbangkan opsi investasi lain.

Sumber: https://finance.yahoo.com/news/why-grab-stock-sinking-today-201915240.html