Courtesy of TheVerge

Copilot 3D: Ubah Gambar 2D Jadi Model 3D Gratis dengan Mudah

Memperkenalkan Copilot 3D sebagai fitur baru yang memungkinkan konversi gambar 2D ke model 3D secara gratis dan mudah, serta menjelaskan batasan dan performa alat ini agar pengguna memahami kegunaan dan keterbatasannya.

08 Agt 2025, 18.00 WIB

59 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Copilot 3D memungkinkan konversi gambar 2D menjadi model 3D secara gratis.
Hasil konversi terbaik diperoleh dari gambar dengan pencahayaan yang baik dan kedalaman.
Pengguna harus menggunakan gambar yang mereka miliki haknya dan menghindari konten yang melanggar pedoman.

Redmond, Amerika Serikat - Microsoft baru saja meluncurkan fitur baru bernama Copilot 3D yang dapat mengubah gambar 2D menjadi model 3D. Fitur ini merupakan bagian dari pembaruan Copilot dengan teknologi terbaru dari OpenAI, GPT-5. Pengguna bisa mencoba fitur ini secara gratis tanpa harus berlangganan Copilot Pro.

Copilot 3D bekerja terutama dengan gambar yang memiliki latar belakang jelas dan pencahayaan merata agar hasilnya lebih baik. Fitur ini cocok untuk mengonversi objek sederhana seperti furnitur Ikea, bola pantai, payung, dan pisang menjadi model 3D yang bisa dipakai dalam game dan aplikasi AR atau VR.

Meskipun sangat berguna untuk objek biasa, Copilot 3D masih mengalami kesulitan dalam membuat model 3D dari gambar hewan dan manusia. Beberapa hasil percobaan menunjukkan hasil yang aneh, terutama pada bagian anatomi hewan. Sistem juga menolak gambar tokoh publik untuk mencegah pelanggaran hak cipta atau privasi.

Format hasil model yang dihasilkan adalah GLB, yang kompatibel untuk berbagai perangkat lunak desain dan alat 3D. Model tersebut dapat disimpan selama 28 hari dan dapat diunduh untuk digunakan di berbagai platform, termasuk untuk cetak 3D atau pemanfaatan lebih lanjut di Blender.

Microsoft juga mengingatkan pengguna agar menggunakan gambar milik sendiri atau yang memiliki hak pakai, serta waspada terhadap penyalahgunaan konten yang bisa menyebabkan pembatasan atau penangguhan akun. Copilot 3D masih berada dalam tahap preview dan terus diuji coba oleh pengguna terpilih di seluruh dunia.

--------------------

Analisis Kami: Copilot 3D menunjukkan potensi besar dalam menyederhanakan pembuatan model 3D, terutama untuk objek statis dan sederhana seperti furnitur. Namun, keterbatasannya dalam menangani anatomi kompleks seperti hewan dan manusia menandakan bahwa teknologi ini masih dalam tahap awal dan perlu penyempurnaan sebelum bisa diaplikasikan secara luas dalam bidang animasi dan desain karakter.

--------------------

Analisis Ahli:

Andrej Karpathy: Penggabungan AI dalam pemodelan 3D adalah langkah besar berikutnya untuk membuat konten digital lebih accessible, tetapi kualitas data input sangat menentukan hasil akhir.

Fei-Fei Li: Kemampuan AI memahami konteks visual 2D hingga 3D membuka banyak peluang dalam berbagai industri kreatif, walaupun perlindungan hak cipta dan etika penggunaan data menjadi hal utama yang harus diperhatikan.

--------------------

What's Next: Dalam waktu dekat, fitur seperti Copilot 3D akan semakin berkembang dan menjadi standar dalam proses desain 3D, mempermudah pembuatan konten untuk game, animasi, dan aplikasi AR/VR tanpa perlu keahlian khusus dalam pemodelan 3D.

Referensi:
[1] https://theverge.com/hands-on/756587/microsoft-copilot-3d-feature-hands-on