Courtesy of YahooFinance
Mengapa BlackRock Belum Meluncurkan ETF Spot XRP Meski Banyak Antisipasi
Menjelaskan alasan mengapa BlackRock belum mengajukan spot XRP ETF meskipun antisipasi komunitas XRP yang berharap hal itu bisa memicu lonjakan harga pada 2025.
10 Agt 2025, 21.34 WIB
59 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- BlackRock tidak terburu-buru untuk meluncurkan ETF XRP karena minat klien yang terbatas.
- Regulasi yang tidak pasti di sekitar altcoin membuat BlackRock berhati-hati dalam mengambil langkah.
- Pasar ETF XRP sudah jenuh dengan beberapa permohonan dari perusahaan lain, yang mengurangi potensi keuntungan bagi BlackRock.
New York, Amerika Serikat - BlackRock sebelumnya sukses meluncurkan ETF untuk bitcoin dan ethereum, tetapi mereka belum berencana membuka ETF untuk XRP, meski komunitas XRP sangat menantikannya. Keputusan ini dibuat setelah perselisihan hukum antara SEC dan Ripple Labs berakhir.
Salah satu alasan utama adalah minat klien BlackRock yang lebih kuat pada bitcoin dan ethereum. Robert Mitchnick dari BlackRock mengungkapkan bahwa klien mereka lebih fokus pada dua aset terbesar tersebut dan bukan pada altcoin seperti XRP.
Selain itu, ketidakjelasan aturan regulasi dari SEC membuat BlackRock lebih berhati-hati dalam ekspansi ke altcoin. Mereka memilih menunggu kepastian lebih lanjut sebelum terjun ke pasar ETF spot XRP.
Persaingan di pasar spot XRP ETF juga sangat ketat, dengan beberapa perusahaan besar lain telah mengajukan produk serupa. Hal ini membuat potensi keuntungan bagi BlackRock semakin terbatas.
Dari sisi global, permintaan XRP tidak begitu kuat di wilayah di mana BlackRock memiliki pengaruh besar, seperti Amerika dan Eropa, sementara volume perdagangan terbesar XRP ada di Asia. Ini juga membuat BlackRock mempertimbangkan ulang rencana ekspansinya.
--------------------
Analisis Kami: BlackRock tampak sangat berhati-hati dalam memasuki pasar altcoin karena mereka memprioritaskan stabilitas dan permintaan klien yang sudah terbukti. Pendekatan ini membantu mereka menghindari risiko besar di pasar yang volatil seperti XRP, meskipun hal itu mungkin membuat mereka kehilangan peluang dalam jangka pendek.
--------------------
Analisis Ahli:
Robert Mitchnick: Klien kami fokus pada bitcoin dan ethereum karena ini adalah aset yang paling banyak diminati dan regulatorannya lebih jelas, sehingga kami lebih berhati-hati dengan altcoin.
--------------------
Baca juga: XRP Diprediksi Tembus Harga Rp 65.78 miliar ($4 M) enjelang Keputusan ETF Spot SEC Oktober
What's Next: BlackRock kemungkinan akan terus menunggu perkembangan regulasi dan pasar sebelum memasuki ETF spot XRP, sehingga pesaingnya yang lebih agresif dapat mengambil lebih banyak pangsa pasar terlebih dahulu.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/u-spot-xrp-etfs-five-143422476.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/u-spot-xrp-etfs-five-143422476.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa alasan BlackRock tidak segera meluncurkan ETF XRP?A
BlackRock mengklaim bahwa terdapat minat terbatas dari klien mereka terhadap cryptocurrency di luar Bitcoin dan Ethereum.Q
Apa yang terjadi antara SEC dan Ripple Labs?A
SEC dan Ripple Labs telah meminta pengadilan banding untuk membatalkan banding mereka, menandakan akhir dari pertempuran hukum selama hampir lima tahun.Q
Mengapa permintaan untuk ETF XRP dianggap kurang?A
Permintaan untuk ETF XRP dianggap kurang karena BlackRock melihat pasar yang sudah jenuh dengan beberapa perusahaan lain yang telah mengajukan permohonan.Q
Siapa saja yang telah mengajukan permohonan untuk ETF XRP?A
Beberapa perusahaan seperti ProShares, Grayscale, dan Bitwise telah mengajukan permohonan untuk ETF XRP sejak akhir 2024.Q
Bagaimana posisi BlackRock dalam pasar kripto saat ini?A
BlackRock saat ini fokus pada Bitcoin dan Ethereum, dengan minat yang lebih sedikit terhadap altcoin seperti XRP.