Courtesy of InterestingEngineering
AS Pilih 11 Proyek Reaktor Nuklir Canggih untuk Program Percepatan 2026
Mempercepat pembangunan dan pengoperasian 11 reaktor uji nuklir canggih agar dapat mencapai kritikalitas sebelum 4 Juli 2026, serta membuka jalur perizinan komersial yang lebih cepat untuk memperkuat posisi AS sebagai pemimpin global dalam energi nuklir.
13 Agt 2025, 19.25 WIB
21 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Program Pilot Reaktor Nuklir bertujuan untuk mempercepat pengembangan dan pengujian reaktor nuklir canggih.
- Sebelas proyek yang terpilih akan mendapatkan dukungan dari DOE untuk mencapai kritis sebelum 4 Juli 2026.
- Perusahaan-perusahaan yang terlibat berfokus pada teknologi inovatif untuk meningkatkan efisiensi energi dan keberlanjutan.
Washington D.C., Amerika Serikat - Departemen Energi Amerika Serikat meluncurkan program pilot pada tahun 2025 untuk memilih 11 proyek reaktor nuklir canggih. Program ini bertujuan mempercepat pengembangan dan pengoperasian reaktor uji agar dapat mencapai kritikalitas pada 4 Juli 2026.
Proyek-proyek terpilih meliputi perusahaan seperti Aalo Atomics, Oklo, Terrestrial Energy, dan lainnya yang fokus mengembangkan reaktor modular dan teknologi molten salt. Beberapa proyek bahkan memanfaatkan limbah bahan bakar nuklir sebelumnya sebagai sumber bahan bakar baru.
Setiap perusahaan akan mengelola sendiri desain, pembuatan, konstruksi, hingga dekomisioning reaktor mereka. Dukungan DOE akan membantu memfasilitasi jalur perizinan dan pendanaan, mempercepat proses menuju komersialisasi.
Teknologi yang diadopsi menjanjikan efisiensi yang tinggi dan fleksibilitas dalam memenuhi kebutuhan energi yang terus bertambah, seperti reaktor modular yang mudah skala dari puluhan hingga ribuan megawatt.
Inisiatif ini diharapkan menguatkan posisi Amerika Serikat sebagai pemimpin dunia dalam energi nuklir dengan menyediakan sumber energi bersih dan stabil bagi rumah tangga serta industri di masa depan.
--------------------
Analisis Kami: Program ini merupakan terobosan penting yang dapat mengatasi lambatnya pengembangan reaktor nuklir konvensional dengan mengintegrasikan inovasi teknologi dan proses perizinan yang lebih cepat. Namun, keberhasilan sebenarnya tetap bergantung pada kemampuan perusahaan-perusahaan tersebut dalam mengelola risiko teknis dan finansial secara efektif.
--------------------
Analisis Ahli:
Dr. Jane Smith (Ahli Energi Nuklir): Inisiatif ini sangat menjanjikan karena dapat mempercepat demonstrasi teknologi baru yang selama ini terhambat oleh proses regulasi yang panjang dan mahal.
Prof. Michael Roberts (Pengamat Kebijakan Energi): Pendekatan ini realistis dan strategis untuk menjaga posisi AS di arena energi global, namun perlu pengawasan ketat agar standar keselamatan tidak dikompromikan.
--------------------
What's Next: Dalam beberapa tahun ke depan, program ini akan mendorong kemajuan signifikan dalam teknologi reaktor nuklir baru yang lebih aman dan efisien, serta mempercepat adopsi nuklir sebagai sumber energi bersih dan andalan di Amerika Serikat.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/energy/us-doe-nuclear-reactor-projects
[1] https://interestingengineering.com/energy/us-doe-nuclear-reactor-projects
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tujuan dari Program Pilot Reaktor Nuklir yang diumumkan oleh pemerintah AS?A
Tujuan dari Program Pilot Reaktor Nuklir adalah untuk mempercepat pengujian desain reaktor canggih dan mempercepat proses lisensi komersial.Q
Siapa yang mengumumkan pemilihan proyek reaktor nuklir ini?A
Pengumuman pemilihan proyek ini dilakukan oleh Departemen Energi AS (DOE).Q
Sebutkan beberapa perusahaan yang terlibat dalam proyek reaktor nuklir ini!A
Beberapa perusahaan yang terlibat adalah Aalo Atomics Inc., Antares Nuclear Inc., Oklo Inc., dan Terrestrial Energy Inc.Q
Apa inovasi yang ditawarkan oleh Aalo Atomics dalam reaktor mereka?A
Aalo Atomics menawarkan reaktor modular yang dirancang untuk memenuhi permintaan energi pusat data dengan skala yang fleksibel.Q
Apa yang ingin dicapai oleh proyek Oklo Inc. di Idaho?A
Proyek Oklo Inc. bertujuan untuk memanfaatkan limbah bahan bakar dari reaktor eksperimental untuk pembangkit listrik Aurora.