Courtesy of SCMP

Pemerintah AS Pertimbangkan Ambil Saham Intel Usai Ketegangan Investasi China

Menyampaikan rencana diskusi pemerintah AS untuk mengambil saham di Intel, sekaligus menyoroti ketegangan terkait investasi CEO Intel di China dan upaya penguatan teknologi AS.

15 Agt 2025, 04.54 WIB

24 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Intel terlibat dalam pembicaraan dengan pemerintah AS tentang investasi yang mungkin dilakukan.
Donald Trump meminta CEO Intel untuk mengundurkan diri karena hubungan investasi dengan perusahaan China.
Saham Intel mengalami lonjakan signifikan setelah berita ini muncul.

Amerika Serikat - Pemerintah Amerika Serikat sedang mendiskusikan kemungkinan mengambil kursi saham di Intel, perusahaan pembuat chip yang saat ini tengah menghadapi berbagai tantangan. Langkah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah memperkuat kemampuan teknologi dan manufaktur nasional di tengah persaingan global yang ketat.

Rencana ini muncul setelah Presiden Donald Trump mengajukan tuntutan agar CEO Intel, Lip-Bu Tan, mengundurkan diri karena investasinya di perusahaan teknologi di China yang dianggap memiliki kaitan dengan militer China. Hal ini menimbulkan ketegangan antara pemerintah dan Intel.

Setelah kabar ini tersebar, harga saham Intel mengalami kenaikan signifikan, menunjukkan respons pasar yang positif terhadap berita kemungkinan campur tangan pemerintah dalam perusahaan. Namun, Intel sendiri menolak memberikan komentar resmi terkait berita tersebut.

Gedung Putih melalui juru bicara Kush Desai menyatakan bahwa pembicaraan ini masih berupa spekulasi dan belum ada pengumuman resmi terkait rencana pengambilalihan saham oleh pemerintah. Pemerintah berusaha menegaskan komitmennya untuk mendukung kemajuan teknologi dalam negeri.

Jika rencana ini terwujud, hal tersebut akan mengindikasikan langkah strategis Amerika Serikat untuk melindungi kepentingan teknologi nasionalnya di tengah gejolak investasi asing dan ketegangan geopolitik terkait dengan China.

--------------------

Analisis Kami: Langkah pemerintah AS untuk masuk ke Intel mencerminkan kecemasan atas ketergantungan pada teknologi asing, terutama China, yang bisa mengancam keamanan nasional. Namun, intervensi pemerintah ini harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak mengganggu dinamika pasar bebas dan inovasi di sektor teknologi.

--------------------

Analisis Ahli:

Michael S. Malone (Teknologi dan Bisnis): Intervensi pemerintah dalam perusahaan chip seperti Intel adalah tanda betapa pentingnya industri semikonduktor bagi keamanan dan ekonomi negara di era teknologi tinggi saat ini.

--------------------

What's Next: Jika pemerintah AS benar-benar mengambil saham di Intel, hal ini bisa memperkuat posisi Intel dalam persaingan teknologi global sekaligus mempertegas kontrol AS atas perusahaan strategis di bidang chip.

Referensi:
[1] https://www.scmp.com/news/world/united-states-canada/article/3321915/trump-admin-weighs-taking-stake-intel-us-report-says?module=top_story&pgtype=section

Pertanyaan Terkait

Apa yang dibicarakan antara Donald Trump dan CEO Intel?

Donald Trump dan CEO Intel, Lip-Bu Tan, membicarakan kemungkinan pemerintah AS mengambil saham di perusahaan Intel.

Mengapa Trump meminta Lip-Bu Tan untuk mengundurkan diri?

Trump meminta Lip-Bu Tan untuk mengundurkan diri karena investasi Intel di perusahaan teknologi China yang terkait dengan militer China.

Apa dampak dari berita ini terhadap saham Intel?

Saham Intel melonjak lebih dari 7 persen dalam perdagangan reguler dan naik lagi 2,6 persen setelah jam perdagangan berakhir.

Apa tanggapan Intel terhadap laporan ini?

Intel menolak untuk mengomentari laporan tersebut tetapi menegaskan komitmennya untuk mendukung upaya Trump dalam memperkuat kepemimpinan teknologi dan pabrikasi AS.

Apa yang dikatakan juru bicara Gedung Putih tentang diskusi ini?

Juru bicara Gedung Putih mengatakan bahwa diskusi tentang kesepakatan hipotetis seharusnya dianggap sebagai spekulasi kecuali diumumkan secara resmi oleh pemerintah.