Courtesy of YahooFinance

Harga Bitcoin Turun Tajam Sebelum Pidato Federal Reserve Powell

Memberikan informasi tentang penurunan harga cryptocurrency dan dinamika pasar serta ketidakpastian kebijakan Federal Reserve yang mempengaruhi keputusan investasi para pelaku pasar.

19 Agt 2025, 22.59 WIB

62 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Harga Bitcoin dan Ether mengalami penurunan signifikan di tengah kekhawatiran inflasi dan suku bunga.
Investor mulai meragukan kemungkinan pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve pada bulan September.
Pergerakan pasar cryptocurrency terhubung erat dengan dinamika pasar tradisional dan kebijakan moneter.

Kansas City, Amerika Serikat - Harga Bitcoin pada hari Selasa turun tajam hingga ke angka sekitar 113,700 dolar AS, yang merupakan level terendah dalam hampir dua minggu terakhir. Penurunan ini membuat harga Bitcoin turun sekitar 9% dari puncak tertingginya pada minggu sebelumnya yang mencapai lebih dari 124,000 dolar AS.

Selain Bitcoin, Ether serta beberapa altcoin utama lainnya seperti Chainlink, Avalanche, Toncoin, Ethena, dan Aptos juga mengalami penurunan harga antara 3,5% sampai 6% dalam waktu 24 jam terakhir. Penurunan ini sejalan dengan sentimen pasar tradisional yang juga melemah, dengan indeks Nasdaq dan S&P 500 turun masing-masing 0,9% dan 0,4%.

Perusahaan-perusahaan yang memiliki treasury besar dalam bentuk cryptocurrency mengalami penurunan nilai harga saham yang cukup dalam. Misalnya, KindlyMD yang fokus pada Bitcoin turun hingga 14%, sementara perusahaan dengan fokus pada Ether seperti Bitmine Immersion dan Sharplink Gaming turun masing-masing 10% dan 8%. Sharplink Gaming bahkan mengalami penurunan nilai sebesar 85% sejak akhir Mei ketika beralih ke strategi Ether treasury.

Ketidakpastian dalam kebijakan moneter menjadi penyebab utama sentiment negatif ini. Sebelumnya ada ekspektasi kuat bahwa Federal Reserve akan memangkas suku bunga pada bulan September, tetapi data inflasi terbaru yang lebih panas dari perkiraan dan pidato Ketua Fed Jerome Powell yang akan disampaikan di Kansas City membuat investor mempertimbangkan kemungkinan The Fed mempertahankan suku bunga tetap.

Para ekonom dari Bank of America menyampaikan bahwa dengan inflasi yang terus tinggi dan kondisi pasar tenaga kerja yang masih ketat, ada alasan kuat bagi Federal Reserve untuk tidak menurunkan suku bunga pada bulan September. Ekspektasi pemotongan suku bunga turun dari 98% menjadi sekitar 85%, menunjukkan ketidakpastian yang terus meningkat di kalangan pelaku pasar.

--------------------

Analisis Kami: Penurunan harga cryptocurrency kali ini sangat dipengaruhi oleh sentimen pasar yang sensitif terhadap kebijakan moneter AS. Investor harus lebih berhati-hati dan mengantisipasi volatilitas tinggi karena ketidakpastian langkah The Fed yang dapat mengubah arah pasar secara tiba-tiba.

--------------------

Analisis Ahli:

Bank of America: Meskipun ada tekanan inflasi, kondisi pasar tenaga kerja yang ketat dan faktor eksternal seperti tarif membuat peluang Federal Reserve untuk mempertahankan suku bunga di level saat ini sangat besar.

--------------------

What's Next: Jika Federal Reserve memilih mempertahankan suku bunga, harga cryptocurrency berpotensi mengalami tekanan lebih lanjut dalam jangka pendek karena minat risiko investor akan berkurang.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/bitcoin-drops-below-114k-ether-155903419.html