Courtesy of YahooFinance

Cara Terbaik Berinvestasi ETH di Tengah Prediksi Harga Mencapai Rp 246.68 ribu ($15.000)

Memberikan pemahaman mengenai berbagai cara investor bisa mendapatkan eksposur pada Ether (ETH) di tengah harga yang mendekati rekor tertinggi dan memberi gambaran risiko serta keuntungan masing-masing cara investasi tersebut.

24 Agt 2025, 08.34 WIB

38 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Dengan ETH mendekati harga tertinggi, banyak investor mencari cara untuk mendapatkan eksposur.
ETF yang diusulkan dengan staking dapat memberikan pendapatan tambahan bagi investor jika disetujui oleh SEC.
Investasi di perusahaan yang memiliki ETH dapat memberikan eksposur, tetapi juga membawa risiko terkait dengan pasar saham.

Amerika Serikat - Harga Ether (ETH), cryptocurrency terbesar kedua setelah Bitcoin, kini berada dekat dengan rekor tertinggi sekitar 4.783 dolar Amerika Serikat. Prediksi bullish dari tokoh terkenal seperti Tom Lee yang memproyeksikan harga ETH bisa menyentuh angka 15.000 dolar pada akhir 2025 membuat banyak investor tertarik untuk berpartisipasi dalam pertumbuhan Ethereum dan ekosistemnya.

Ethereum berperan penting di dunia keuangan digital lewat DeFi, NFT, dan tokenisasi aset dunia nyata. Cara paling langsung untuk mendapatkan eksposur adalah dengan membeli ETH langsung, memberi kontrol penuh kepada pemilik serta akses ke berbagai aplikasi dan layanan blockchain. Namun, cara ini memerlukan perhatian khusus pada pengamanan dompet dan risiko regulasi yang terus berubah.

Selain membeli langsung, investor dapat memilih ETF spot ETH yang diperdagangkan di bursa saham dan memberikan cara regulasi untuk berinvestasi melalui akun broker. ETF yang menggabungkan staking ETH potensial bisa memberikan penghasilan tambahan, tapi masih menunggu persetujuan dari SEC yang sangat mengawasi aspek keamanan dan transparansi produk ini.

Alternatif lain adalah membeli saham perusahaan publik yang memiliki sejumlah besar aset ETH di neracanya, seperti BitMine Immersion Technologies. Cara ini menghubungkan nilai saham dengan harga ETH sekaligus memberi kemungkinan pendapatan staking perusahaan, namun menambah risiko volatilitas saham dan faktor lain seperti pengelolaan perusahaan.

Kesimpulannya, setiap pilihan investasi ETH menawarkan kelebihan dan risiko tersendiri. ETH langsung cocok untuk investor yang ingin kendali penuh dan akses DeFi, ETF spot bagi investor yang mencari kemudahan dan regulasi, dan saham perusahaan untuk yang mau risiko ganda namun potensi pendapatan campuran. Tahun 2025 diharapkan membawa keputusan penting terkait regulasi yang akan mempengaruhi pilihan investor.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/getting-eth-exposure-2025-ether-013443509.html

Analisis Kami

"Saya percaya bahwa meski potensi pertumbuhan ETH sangat besar, penting untuk menilai risiko regulasi dan keamanan secara matang sebelum terjun langsung. Produk seperti ETF dengan staking bisa menjadi jembatan yang tepat bagi investor tradisional, namun ketidakpastian SEC membuat langkah tersebut masih harus ditunggu dengan cermat."

Analisis Ahli

Tom Lee

"ETH berpotensi mencapai harga $15.000 pada akhir 2025 didukung oleh pentingnya Ethereum dalam DeFi dan tokenisasi."

Nate Geraci

"SEC akan mengutamakan pengawasan produk staking sebagai fokus utama sebelum mengizinkan produk spot kripto lainnya."

Fundstrat

"Optimisme tinggi terhadap Ethereum karena adopsi institusional dan potensi pengembangan ekosistem."

Prediksi Kami

Regulator kemungkinan akan segera memfokuskan pengawasan pada ETF staking ETH yang dapat membuka peluang pendapatan tambahan bagi investor jika disetujui, sekaligus memicu standar baru tata kelola dana kripto di Amerika Serikat.