Courtesy of YahooFinance

Momentum Iklan Roku Dorong Pertumbuhan di Pasar TV Digital yang Kompetitif

Memberikan gambaran perkembangan dan peluang bisnis Roku dalam industri periklanan televisi digital yang kompetitif, serta menunjukkan proyeksi pendapatan dan strategi pertumbuhan perusahaan untuk pembaca yang tertarik pada investasi dan teknologi media.

25 Agt 2025, 22.45 WIB

68 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Pendapatan iklan Roku meningkat berkat strategi diversifikasi permintaan dan integrasi teknologi.
Roku terus bersaing dengan raksasa seperti Netflix dan Disney dalam pasar iklan TV terhubung.
Proyeksi pendapatan Roku untuk tahun 2025 menunjukkan pertumbuhan yang kuat di sektor periklanan digital.

Amerika Serikat - Roku terus menunjukkan pertumbuhan kuat dalam bisnis iklan digitalnya, dengan pendapatan platform kuartal kedua 2025 naik 18% menjadi 975 juta dolar AS. Hal ini didorong oleh meningkatnya permintaan iklan di televisi terhubung (CTV), serta integrasi teknologi baru yang memperluas akses pengiklan ke platformnya. Pendapatan iklan Roku tumbuh lebih cepat dari pasar OTT dan iklan digital di AS, menegaskan posisi perusahaan di tengah pergeseran ke TV digital.

Strategi diversifikasi permintaan iklan Roku melibatkan kolaborasi dengan berbagai platform permintaan, seperti Amazon DSP dan The Trade Desk. Integrasi ini membuka akses programatik yang lebih luas ke inventaris iklan Roku, memungkinkan pengiklan mencapai audiens yang lebih besar dan lebih tepat sasaran. Dengan peluncuran Roku Ads Manager, pengiklan kecil kini bisa lebih mudah membuat dan menyesuaikan iklan, yang mendukung potensi adopsi yang lebih luas ke depan.

The Roku Channel tetap menjadi aplikasi streaming nomor dua di AS, menguatkan posisi Roku sebagai pemimpin dalam keterlibatan penonton. Pada Juni 2025, channel ini menyumbang 5,4% dari total waktu streaming TV di AS, dengan jumlah jam streaming naik menjadi 35,4 miliar di kuartal kedua. Faktor pendorong termasuk konten hidup olahraga, fitur personalisasi, dan peningkatan interaksi pengguna yang diperkirakan akan terus meningkat.

Proyeksi pendapatan Roku untuk kuartal ketiga 2025 sebesar 1,05 miliar dolar AS dan target pendapatan platform tahun penuh sebesar 4,075 miliar dolar AS menunjukkan optimisme yang meningkat. Perusahaan berharap pertumbuhan platform sebesar 16% mencerminkan penetrasi yang lebih dalam di sektor iklan CTV berkat teknologi baru dan platform self-service bagi pengiklan. Namun, ada tekanan kompetitif dari Netflix dan Disney yang memiliki layanan iklan serupa dan keunggulan konten eksklusif.

Dalam konteks persaingan yang ketat, Roku tetap membedakan diri sebagai platform netral dibandingkan pesaing seperti Netflix dan Disney yang mengandalkan ekosistem konten mereka sendiri. Saham Roku telah naik 26,7% tahun ini tetapi masih di bawah pertumbuhan industri, dengan valuasi yang lebih rendah dibandingkan pesaing. Dengan perbaikan estimasi laba kuartal ketiga dan pengembangan teknologi, Roku berada di posisi yang cukup baik untuk bertahan dan tumbuh di pasar iklan digital televisi yang terus berkembang.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/rokus-ad-growth-outpaces-ott-154500588.html

Analisis Kami

"Roku menunjukkan strategi yang cerdas dengan memanfaatkan integrasi DSP dan memperluas basis pengiklan melalui teknologi self-service, yang bisa memacu pertumbuhan platform secara signifikan. Namun, keberhasilan jangka panjang sangat bergantung pada kemampuan mereka menjaga netralitas dan keunggulan teknis di tengah persaingan konten eksklusif yang semakin ketat dari para pesaing besar."

Analisis Ahli

Gene Munster (analis teknologi)

"Roku memiliki keunggulan sebagai platform terbuka yang mengakomodasi berbagai pengiklan dan konten, memberikan fleksibilitas yang sulit disaingi oleh ekosistem tertutup seperti Netflix dan Disney."

Michael Nathanson (analis media)

"Persaingan dalam iklan CTV akan memanas, tetapi Roku memiliki peluang besar jika berhasil mengoptimalkan konektivitas mereka dengan platform demand-side dan meningkatkan pengalaman pengguna melalui konten yang relevan."

Prediksi Kami

Roku kemungkinan akan terus memperkuat posisi dan pangsa pasar iklan di televisi terhubung dengan kolaborasi dan teknologi programatik yang lebih dalam, meskipun persaingan dari Netflix dan Disney akan semakin intensif.