Courtesy of YahooFinance

Bitcoin Kehilangan Dominasi, Apakah Altcoin Akan Naik Tajam?

Memberikan wawasan tentang pergeseran likuiditas dari Bitcoin ke altcoin dan apa arti perubahan ini bagi investor kripto, serta potensi dinamika pasar yang akan datang.

28 Agt 2025, 21.07 WIB

142 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Dominasi Bitcoin sedang menurun sementara altcoin seperti Ethereum dan Solana menunjukkan pertumbuhan.
Pergeseran likuiditas dari Bitcoin ke altcoin dapat menandakan adanya musim altcoin.
Crypto winter berikutnya mungkin tidak seburuk yang diperkirakan karena adanya dukungan dari ETF dan kebijakan pemerintah.

Global, Tidak Spesifik - Pasar cryptocurrency mulai menunjukkan perubahan dimana Bitcoin, yang biasanya mendominasi, mengalami penurunan dominasi dari puncak 65% menjadi 57%. Investor mulai mengalihkan sebagian dana ke altcoin utama seperti Ethereum dan Solana, yang menunjukkan performa harga yang lebih baik baru-baru ini. Hal ini menimbulkan pertanyaan apakah pasar sedang memasuki 'musim altcoin' atau hanya melakukan penyesuaian seimbang.

Ethereum dalam 30 hari terakhir mencatat kenaikan harga 20,9%, sementara Bitcoin turun 6%. Volume aset di Ethereum Trust juga mengalami peningkatan signifikan sebesar 25,5%, sedangkan Bitcoin Trust hanya bertambah 1%, menunjukkan preferensi investor terhadap altcoin ini. Namun data indeks altcoin masih bergerak sideways dan tidak memperlihatkan tren musim altcoin yang jelas.

Dominasi Bitcoin tetap kuat meski menurun, dan kinerja rata-rata 100 cryptocurrency teratas mengalami kenaikan 79%, sedikit lebih unggul daripada Bitcoin yang naik 76%. Ini menunjukkan bahwa meskipun altcoin mulai menarik perhatian, Bitcoin masih menjadi tolok ukur penting dalam pasar kripto secara keseluruhan.

Untuk mencapai musim altcoin yang sesungguhnya diperlukan perubahan fundamental seperti meningkatnya volume transaksi dan aktivitas pengembang di jaringan blockchain altcoin, terutama Ethereum. Meskipun Solana belum menunjukkan tanda tersebut, Ethereum sudah memperlihatkan perkembangan positif yang mengaitkan kinerja harga dengan aktivitas blockchain.

Melihat jangka panjang, pasar kripto diperkirakan akan mengalami fluktuasi moderat atau perdagangan menyamping dibandingkan dengan crypto winter sebelumnya. Faktor seperti adanya ETF kripto dan kebijakan pemerintah yang mendukung berperan dalam menstabilkan pasar. Namun, inovasi dalam DeFi dan Web3 bisa menjadi katalisator musim altcoin yang lebih kuat di masa depan.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/cryptocurrency-liquidity-shifting-bitcoin-altcoins-140700630.html

Analisis Kami

"Peralihan modal ke altcoin seperti Ethereum menandakan meningkatnya kepercayaan investor terhadap teknologi blockchain yang lebih kompleks seperti smart contract. Namun, Bitcoin tetap menjadi aset utama yang menyediakan kestabilan pasar, sehingga diversifikasi antara Bitcoin dan altcoin adalah strategi jangka panjang yang bijaksana."

Analisis Ahli

Alex Kuptsikevich

"Peralihan investasi dari Bitcoin ke altcoin bisa menjadi tanda awal crypto winter, tetapi juga menandai potensi rebalancing untuk pertumbuhan sektor yang lebih sehat."

Prediksi Kami

Pasar kripto kemungkinan akan mengalami perdagangan sideways atau kenaikan moderat dalam beberapa tahun ke depan tanpa crypto winter yang drastis, kecuali inovasi besar di DeFi dan Web3 memicu musim altcoin yang signifikan.