Courtesy of YahooFinance

XRP Turun, Tapi Bursa Korea Serap Jutaan Token Tanda Dukungan Institusional

Memberikan wawasan tentang dinamika pasar XRP, khususnya peran akumulasi institusional Korea Selatan yang dapat menahan tekanan jual ritel dan potensi kenaikan harga menjelang peluncuran Decentralized Media serta integrasi besar dengan perusahaan fintech.

31 Agt 2025, 12.25 WIB

242 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Permintaan institusi di Korea Selatan dapat membantu menstabilkan harga XRP.
Aktivitas di XRP Ledger meningkat menjelang peluncuran media terdesentralisasi.
Dukungan pada level harga tertentu dapat mencegah penurunan lebih lanjut.

Seoul, Korea Selatan - XRP mengalami penurunan harga sekitar 4,3% dalam sesi 24 jam dari tanggal 28 hingga 29 Agustus, mengikuti lemahnya kondisi pasar kripto secara umum. Penurunan ini terjadi dengan volume perdagangan mencapai 96,19 juta XRP, lebih dari dua kali lipat rerata harian yang sebesar 43,48 juta. Penurunan harga mencapai titik rendah Rp 4.56 juta ($2,77) sebelum ada dukungan beli yang muncul di kisaran Rp 4.69 juta ($2,85) –Rp 4.70 juta ($2,86) .

Data on-chain menunjukkan bahwa bursa di Korea Selatan menyerap 16 juta XRP senilai sekitar 45,5 juta dolar selama periode penurunan tersebut. Ini menandakan bahwa institusi dan investor besar di wilayah tersebut sedang melakukan akumulasi, berusaha menyerap tekanan jual dari investor ritel. Fenomena ini mendukung teori adanya permintaan lokal yang membentuk lantai harga XRP selama masa volatilitas tinggi.

Selain itu, aktivitas di XRP Ledger melonjak hingga 20% dalam tiga hari menjelang peluncuran platform Decentralized Media yang dijadwalkan pada 12 September. Integrasi dengan perusahaan fintech China, Linklogis, yang memiliki platform pembiayaan rantai pasokan bernilai triliunan dolar, semakin menguatkan potensi adopsi XRP di dunia usaha dan keuangan besar.

Dalam aspek teknikal, XRP menunjukkan pola pola grafik yang menjanjikan, seperti symmetrical triangles, double-bottom, dan cup-and-handle yang memberikan indikasi potensi kenaikan harga menuju kisaran Rp 82.22 ribu ($5) hingga Rp 213.78 ribu ($13) dalam jangka menengah. Indikator RSI dan MACD juga menunjukkan momentum pemulihan mulai terbentuk, yang harus dipantau untuk konfirmasi kelanjutan tren positif tersebut.

Namun, jika level support di Rp 4.56 juta ($2,77) gagal dijaga, risiko penurunan lebih lanjut mengarah ke Rp 4.44 juta ($2,70) . Sebaliknya, jika resistance di Rp 4.97 juta ($3,02) –Rp 5.00 juta ($3,04) dapat ditembus, harga berpotensi melonjak menuju Rp 5.26 juta ($3,20) dan membuka peluang rally berkelanjutan. Oleh karena itu, pergerakan institusional di Korea Selatan dan integrasi korporat menjadi kunci utama penggerak harga XRP ke depan.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/xrp-bullish-patterns-point-5-052559876.html

Analisis Kami

"Keterlibatan institusi Korea Selatan dalam menampung tekanan jual dari ritel memang memberi kekuatan suportif pada XRP, tetapi volatilitas masih tinggi sehingga volatilitas jangka pendek tetap harus diperhitungkan. Integrasi Linklogis adalah sinyal positif penting yang memperkuat prospek adopsi XRP di sektor fintech, membuka peluang kenaikan lebih sustain setelah event penting bulan depan."

Analisis Ahli

Andreas M. Antonopoulos

"Akumulasi institusional biasanya merupakan tanda bullish yang penting, namun pasar tetap bisa bergejolak karena sentimen ritel yang masih fluktuatif."

Caitlin Long

"Adopsi korporat seperti yang dilakukan Linklogis pada XRP Ledger dapat mempercepat transformasi blockchain ke aplikasi dunia nyata, mendukung tren kenaikan harga."

Prediksi Kami

Jika level support $2,85–$2,86 bertahan dan resistance $3,02–$3,04 berhasil ditembus, harga XRP berpotensi bergerak naik menuju $3,20 dan lebih jauh sesuai pola teknikal yang ada.