Courtesy of CNBCIndonesia
Waspada Penipuan File APK Berbentuk Video Demo Selama Aksi Massa
Memberikan peringatan kepada masyarakat agar waspada terhadap penipuan berupa file APK berbahaya yang dikirimkan dengan modus video demo dan mengedukasi cara aman menerima dan mengunduh file APK agar terhindar dari kerugian.
02 Sep 2025, 10.30 WIB
47 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Selalu berhati-hati terhadap file APK yang dikirim melalui berbagai platform.
- Modus penipuan dapat menyamar sebagai video demo, undangan, atau tagihan.
- Aktifkan fitur keamanan di ponsel dan unduh aplikasi hanya dari sumber resmi.
Jakarta, Indonesia - Pelaku kejahatan siber memanfaatkan demonstrasi besar di banyak kota untuk melakukan penipuan dengan cara mengirimkan file APK yang diklaim sebagai video demo. File tersebut ternyata berbahaya dan disebut sebagai spam oleh akun Instagram @cyberity.network.
File APK yang dikirimkan berukuran sekitar 78 MB dan ketika diinstal dapat merusak sistem ponsel serta meretas data pribadi pengguna. Modus seperti ini sangat berbahaya karena korban bisa kehilangan data penting dan privasi mereka.
Selain video demo, file APK berbahaya juga bisa menyamar sebagai undangan resmi, tagihan pajak, atau bahkan resi paket pengiriman. Oleh karena itu, pengguna harus sangat berhati-hati saat menerima file dalam format APK dari sumber yang tidak jelas.
Bank Syariah Indonesia (BSI) turut memberikan peringatan dan beberapa tips keamanan seperti hanya mengunduh aplikasi dari Play Store atau situs resmi, tidak sembarangan mengklik file yang diterima, dan selalu mengaktifkan fitur keamanan pada ponsel.
Edukasi mengenai cara mengenali serta menghindari penipuan digital harus terus disebarkan agar masyarakat dan lingkaran dekatnya terhindar dari kerugian akibat penipuan siber yang berbahaya ini.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250902102038-37-663513/waspada-modus-penipuan-baru-bagi-bagi-video-demo-palsu-begini-cirinya
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250902102038-37-663513/waspada-modus-penipuan-baru-bagi-bagi-video-demo-palsu-begini-cirinya
Analisis Kami
"Penjahat siber selalu mencari momen krisis untuk mengeksploitasi ketakutan dan rasa ingin tahu masyarakat, sehingga edukasi keamanan digital harus menjadi prioritas nasional. Kesadaran pengguna terhadap sumber file sangat penting agar tidak menjadi korban peretasan yang merugikan secara finansial dan privasi."
Analisis Ahli
Andi Saputra (Cybersecurity Expert)
"Keamanan siber bukan lagi pilihan, tapi kebutuhan utama, apalagi di era digital seperti sekarang. Masyarakat harus disiplin dalam menerapkan tata cara penggunaan aplikasi dan perangkat digital untuk meminimalisasi risiko serangan malware."
Prediksi Kami
Penipuan file APK berbahaya akan terus meningkat dan semakin bervariasi modusnya, terutama saat momen besar atau krisis terjadi, sehingga masyarakat harus semakin waspada dan paham tentang keamanan digital.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan siber dalam artikel ini?A
Pelaku kejahatan siber mencoba memanfaatkan demonstrasi besar-besaran di banyak kota.Q
Apa jenis file yang digunakan oleh penipu dalam modus mereka?A
Penipu menggunakan file dalam format APK yang berukuran 78 MB.Q
Apa yang disarankan oleh akun @cyberity.network untuk menghindari penipuan?A
Akun @cyberity.network menyarankan untuk tidak mengunduh file APK dari sumber yang tidak dikenal.Q
Apa yang dapat dilakukan file APK berbahaya saat diinstal?A
File APK berbahaya dapat meretas data pribadi dan merusak sistem ponsel korban.Q
Siapa yang memberikan peringatan tentang file APK berbahaya selain @cyberity.network?A
Bank Syariah Indonesia (BSI) juga memberikan peringatan tentang file APK berbahaya.