Courtesy of YahooFinance

Haruskah Kamu Investasi di Polkadot yang Masih di Bawah 10 Dolar?

Mengulas potensi dan risiko investasi pada Polkadot di pasar kripto terbaru dan membandingkannya dengan pesaing besar serta memberikan pandangan apakah harga token Polkadot bisa naik signifikan hingga akhir tahun.

04 Sep 2025, 18.33 WIB

26 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Polkadot memiliki sistem parachains yang memberikan fleksibilitas bagi pengembang.
Inflasi token DOT membuat penilaian nilai menjadi sulit dibandingkan dengan Bitcoin.
Persaingan dengan blockchain lain seperti Ethereum dan Solana menjadi tantangan bagi pertumbuhan Polkadot.

Polkadot, sebuah platform blockchain yang dikembangkan oleh Gavin Wood, salah satu pendiri Ethereum, menawarkan sistem unik bernama parachains. Parachains ini memungkinkan berbagai blockchain yang berdiri sendiri untuk berjalan di atas satu sistem utama yang disebut Relay Chain. Inovasi ini membuat Polkadot menjadi pilihan menarik bagi pengembang yang ingin membangun aplikasi lintas blockchain yang fleksibel.

Berbeda dengan Ethereum yang menjalankan smart contract di lapisan utamanya, Polkadot menaruh smart contract di parachains-nya. Relay Chain Polkadot hanya berfungsi untuk keamanan, validasi, dan komunikasi antar parachains. Salah satu keunggulan parachains Polkadot adalah mereka bisa saling berkomunikasi dan terhubung dengan blockchain lain yang kurang kompatibel secara langsung.

Token DOT menggunakan mekanisme proof of stake yang lebih ramah energi dibandingkan Bitcoin yang menggunakan proof of work. Namun, berbeda dengan Bitcoin yang langka dan deflasi, DOT adalah token inflasi dengan suplai yang bertambah sekitar 10% setiap tahun. Karena itu, nilai DOT tergantung pada seberapa besar ekosistem pengembang bisa berkembang dan memanfaatkan parachains tersebut.

Meski teknologi dan konsepnya menarik, Polkadot menghadapi kompetisi sengit dari Ethereum dan Solana. Salah satu kelemahannya adalah perlu mengunci sejumlah besar token DOT untuk mendapatkan slot pengembangan parachains, yang bisa membatasi minat pengembang. Selain itu, kecepatan transaksi Solana dan basis pengguna Ethereum yang besar membuat Polkadot sulit menyaingi popularitasnya.

Analisis menunjukkan, meski ada potensi Polkadot bisa naik dua kali lipat menjadi Rp 164.45 ribu ($10) tahun ini, prediksi yang lebih realistis adalah harga akan stabil atau turun. Investor lebih memilih cryptocurrency mapan seperti Bitcoin dan Ethereum karena risiko serta ketidakpastian yang tinggi. Jadi, investasi di Polkadot harus dilakukan dengan hati-hati dan mempertimbangkan kondisinya saat ini.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/buy-polkadot-while-under-10-113300082.html

Analisis Kami

"Polkadot menawarkan pendekatan inovatif dengan sistem parachains yang bisa menjadi masa depan blockchain multi-rantai, tetapi kebutuhan untuk mengunci token dalam jumlah besar membuatnya kurang menarik bagi pengembang dibanding pesaing yang lebih mudah diakses. Hal ini membuat pertumbuhan ekosistemnya agak terhambat dan sulit bersaing dalam jangka pendek dengan pemain besar seperti Ethereum dan Solana."

Analisis Ahli

Leo Sun

"Meskipun ada potensi pertumbuhan, saya percaya Polkadot akan tetap stagnan atau cenderung turun karena persaingan ketat dan faktor inflasi tokennya yang menyulitkan untuk mendapat adopsi luas lebih cepat."

Prediksi Kami

Polkadot kemungkinan besar akan mengalami pergerakan harga yang cenderung sideways atau turun dalam pasar yang volatil tahun ini, kecuali ada terobosan besar yang memperkuat ekosistem parachains-nya.

Pertanyaan Terkait

Apa itu Polkadot dan bagaimana cara kerjanya?

Polkadot adalah platform blockchain yang menggunakan parachains sebagai blockchain independen yang terhubung ke satu Relay Chain. Ini memungkinkan fleksibilitas bagi pengembang dalam menciptakan aplikasi terdesentralisasi.

Siapa yang menciptakan Polkadot?

Polkadot diciptakan oleh Gavin Wood, salah satu pendiri Ethereum.

Mengapa Polkadot dianggap sebagai alternatif untuk Ethereum dan Solana?

Polkadot dianggap sebagai alternatif karena menggunakan mekanisme proof of stake dan memiliki struktur parachains yang fleksibel untuk pengembangan aplikasi.

Apa perbedaan antara parachains Polkadot dan Layer 2 Ethereum?

Parachains Polkadot beroperasi secara independen dan mengandalkan Relay Chain untuk keamanan, sementara Layer 2 Ethereum tidak berdiri sendiri dan lebih terbatas dalam fleksibilitas.

Apa tantangan utama yang dihadapi Polkadot saat ini?

Tantangan utama yang dihadapi Polkadot adalah kurangnya momentum dibandingkan dengan blockchain PoS besar lainnya dan kebutuhan untuk mengunci sejumlah besar token DOT untuk mengakses parachains.