Courtesy of YahooFinance

Justin Sun Alamat Diblocklist Usai Transfer Token Trump Senilai 9 Juta USD

Menjelaskan kontroversi dan perkembangan terbaru seputar Justin Sun yang alamatnya diblacklist karena transaksi token WLFI yang terkait dengan keluarga Trump, termasuk permintaannya untuk membuka blokir token dan potensi dampak pasar kripto.

05 Sep 2025, 03.49 WIB

123 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Justin Sun terlibat dalam investasi besar dalam token WLFI yang terkait dengan keluarga Trump.
Token WLFI mengalami masalah likuidasi besar saat diluncurkan, yang berdampak pada pasar.
Justin Sun berusaha untuk membuka kembali akses ke token yang dibekukan dan berkomunikasi aktif dengan tim WLFI.

Amerika Serikat - Justin Sun, pengusaha miliarder yang terkenal di dunia kripto, baru-baru ini mendapatkan perhatian setelah alamat kriptonya diblacklist karena transfer sejumlah besar token WLFI. Token ini adalah bagian dari proyek World Liberty Financial yang terkait dengan keluarga Trump dan baru mulai diperdagangkan pada 1 September 2025.

Sun merupakan investor awal yang telah menyuntikkan dana sebesar 75 juta dolar ke dalam proyek WLFI sejak November 2024. Total nilai token WLFI yang ia miliki mencapai 891,2 juta dolar, meskipun ia menyatakan tidak berniat untuk menjual dalam waktu dekat.

Menurut laporan dari platform Arkham, Sun melakukan transfer token senilai 9 juta dolar yang memicu tindakan blacklist. Namun, Sun membantah telah melakukan aktivitas jual beli dan menyebut bahwa transaksi yang dilakukan hanya berupa pengujian kecil-kecilan tanpa dampak pasar.

Sun juga meminta tim World Liberty Financial untuk membuka blokir tokennya yang dianggap tidak adil dan menegaskan bahwa token harus dihormati sebagai aset yang sakral dan tidak boleh disentuh sembarangan. Saat ini komunikasi antara Sun dan tim WLFI masih berlangsung aktif.

Kasus ini muncul di tengah lonjakan likuidasi dan perhatian publik terhadap token WLFI yang bernilai miliaran dolar dan juga investasi Sun di token meme TRUMP. Selain itu, ada latar belakang hukum dengan SEC yang sempat menunda kasus pelanggaran sekuritas yang melibatkan Sun sejak Maret 2023.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/billionaire-spent-20m-attend-trump-204941033.html

Analisis Kami

"Kasus ini menunjukkan betapa rentannya aset kripto terhadap tindakan pengawasan dan blacklist dari berbagai pihak, bahkan untuk investor berprofil sangat tinggi seperti Justin Sun. Ketegangan ini juga menunjukkan bahwa hubungan antara kripto dan politik dapat memperumit situasi pasar dan menambah risiko bagi investor dan proyek terkait."

Analisis Ahli

Nouriel Roubini (Ekonom)

"Yang terjadi pada WLFI menyoroti risiko besar yang terkait dengan kegagalan regulasi dalam ekosistem kripto, yang dapat memicu bailout besar-besaran jika tidak dikelola dengan baik."

Andreas Antonopoulos (Ahli Blockchain)

"Pembekuan dan blacklist token semacam ini dapat mencederai prinsip desentralisasi yang menjadi fondasi teknologi blockchain dan mengurangi kepercayaan investor."

Prediksi Kami

Jika masalah blacklist dan pembekuan token ini berlanjut tanpa penyelesaian, potensi kerugian pasar dan ketidakpercayaan terhadap proyek WLFI dan investor besar seperti Justin Sun bisa semakin meningkat, yang bisa menyebabkan volatilitas pasar kripto lebih lanjut dan regulasi yang lebih ketat.