Courtesy of YahooFinance

Kenaikan Keterlibatan Pengguna Meta Berkat AI: Apa Dampaknya pada Saham?

Menganalisis apakah peningkatan keterlibatan pengguna yang didorong oleh AI di platform Meta dapat meningkatkan daya tarik saham META bagi para investor.

09 Sep 2025, 00.17 WIB

62 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Integrasi kecerdasan buatan di platform Meta meningkatkan keterlibatan pengguna.
Meta terus memperkenalkan fitur baru untuk menarik pengguna dan meningkatkan keamanan.
Pendapatan iklan Meta diperkirakan akan tumbuh lebih dari 21% dibandingkan tahun lalu.

Meta Platforms terus mengintegrasikan teknologi kecerdasan buatan (AI) ke dalam berbagai platformnya seperti Facebook, Instagram, WhatsApp, Messenger, dan Threads. Langkah ini bertujuan meningkatkan kualitas konten yang muncul di layar pengguna, sehingga mereka lebih sering menggunakan layanan tersebut. Data pengguna yang sangat besar, lebih dari 3,48 miliar pengguna harian, menjadi pondasi utama pengembangan AI di perusahaan ini.

Hasil dari upaya AI terlihat dari peningkatan waktu pengguna di platform, seperti Facebook yang naik 5 persen dan Instagram 6 persen dalam kuartal kedua 2025. Selain itu, waktu menonton video di Instagram dan Facebook melonjak lebih dari 20 persen dibanding tahun lalu. Meta juga meluncurkan alat pengeditan video berbasis AI dan aplikasi baru untuk membantu pengguna mengedit konten dengan mudah.

Meta menghadirkan fitur baru seperti kemampuan menulis panjang di Threads dan pengiriman pesan langsung antar pengguna Threads dan Instagram. Instagram juga memperkenalkan fitur repost, peta interaktif, dan tab teman di Reels yang membantu meningkatkan interaksi antar pengguna. Di sisi keamanan, WhatsApp dan Facebook kini memiliki fitur anti-penipuan dan sistem login lebih aman menggunakan passkeys, serta akun khusus untuk remaja di beberapa platform.

Dari sisi bisnis, Zacks Investment Research memproyeksikan pendapatan iklan Meta di kuartal ketiga 2025 mencapai 48,44 miliar dolar AS, naik lebih dari 21 persen dibanding tahun sebelumnya. Pendapatan total juga diperkirakan mencapai sekitar 49,39 miliar dolar AS, didorong oleh peningkatan keterlibatan dan fitur baru. Saham META sudah naik 28,5 persen tahun ini, mengungguli sektor teknologi dan perusahaan serupa seperti Alphabet dan Amazon.

Meski prospek menjanjikan, saham META saat ini dinilai mahal dengan rasio harga terhadap penjualan mencapai 8,71 kali, lebih tinggi dibanding pesaingnya. Perusahaan mengeluarkan banyak biaya investasi untuk infrastruktur AI, estimasi mencapai 66-72 miliar dolar AS pada 2025. Selain itu, risiko dari regulasi ketat di Amerika Serikat dan Eropa turut menjadi faktor yang harus diperhatikan oleh para investor sebelum memutuskan membeli saham ini.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/metas-focus-driving-user-engagement-171700721.html

Analisis Kami

"Integrasi AI memang menjadi senjata utama Meta untuk mempertahankan dominasi di pasar media sosial dan periklanan digital, namun pengeluaran besar untuk infrastruktur AI dan regulasi yang ketat bisa membatasi pertumbuhan margin keuntungan. Investor harus cermat memantau neraca keuangan Meta karena valuasi yang premium tetap menjadi risiko utama."

Analisis Ahli

Mary Meeker

"Investasi besar Meta ke AI menunjukkan komitmen jangka panjang mereka, meskipun ini memperbesar beban biaya, potensi pendapatan masa depan sangat besar jika AI berhasil meningkatkan engagement dan monetisasi."

Ben Thompson

"Penerapan AI di seluruh platform Meta memberikan keunggulan kompetitif, tetapi investor harus waspada terhadap risiko valuasi dan tantangan regulasi yang bisa mempengaruhi harga saham."

Prediksi Kami

Meta kemungkinan akan terus meningkatkan pendapatan iklan dan keterlibatan pengguna berkat AI, tetapi sahamnya mungkin tetap rentan terhadap volatilitas akibat valuasi tinggi dan tekanan regulasi.