Courtesy of YahooFinance

3 Cryptocurrency Terbaik untuk Investasi Jangka Panjang yang Aman dan Potensial

Memberi panduan investasi jangka panjang dengan memilih tiga cryptocurrency paling menjanjikan dan menjelaskan alasan mengapa Bitcoin, Ethereum, dan USD Coin cocok untuk dipegang selama beberapa dekade, serta memperingatkan risiko volatilitas dan alternatif lain seperti saham.

11 Sep 2025, 20.00 WIB

254 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Bitcoin memiliki potensi sebagai investasi jangka panjang karena kelangkaannya dan penerimaan global yang meningkat.
Ethereum terus berkembang berkat ekosistem pengembangnya yang aktif dan transisi ke proof-of-stake.
USD Coin menawarkan alternatif yang lebih stabil untuk investasi dengan potensi pengembalian yang lebih tinggi melalui DeFi dan staking.

Amerika Serikat - Pasar cryptocurrency sering dianggap berisiko tinggi dan penuh ketidakpastian, tetapi ada tiga token utama yang menawarkan potensi investasi jangka panjang yang menarik. Bitcoin, Ethereum, dan USD Coin adalah pilihan yang disarankan jika Anda memiliki dana sekitar 1,000 dolar AS dan bersedia menyimpannya selama beberapa dekade tanpa terlalu sering melihat pergerakan harga jangka pendek.

Bitcoin dikenal sebagai emas digital karena kelangkaannya yang dibatasi maksimal 21 juta koin dan sistem penambangan proof-of-work yang semakin sulit seiring waktu. Adanya persetujuan ETF Bitcoin memudahkan akses bagi investor ritel dan institusional tanpa harus memiliki dompet kripto, membantu meningkatkan popularitasnya.

Ethereum beralih ke proof-of-stake, yang lebih hemat energi dan mendorong transaksi lebih efisien. Ethereum mendukung smart contracts yang memungkinkan pengembangan aplikasi terdesentralisasi dan penggunaan NFT, sehingga ekosistem pengembang yang berkembang ini dianggap kunci kenaikan nilai Ether di masa depan.

USD Coin adalah stablecoin yang nilainya dipatok pada dolar AS dan memberikan keuntungan berbeda, seperti kemudahan memegang mata uang digital tanpa rekening bank dan bisa mendapatkan bunga lebih tinggi dibanding tabungan konvensional. Stablecoin ini cocok untuk investor yang menghindari volatilitas tinggi tapi tetap ingin mendapatkan hasil lebih baik.

Selain ketiga cryptocurrency ini, investor juga disarankan untuk mempertimbangkan saham yang memiliki potensi return sangat besar dalam jangka panjang, karena beberapa perusahaan teknologi telah menunjukkan pengembalian luar biasa dibandingkan Bitcoin. Namun, BTC, ETH, dan USDC tetap menjadi pilihan utama di ranah crypto untuk diversifikasi portofolio.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/got-1-000-3-cryptocurrencies-130000865.html

Analisis Kami

"Bitcoin benar-benar sudah menjadi aset digital yang langka dan memiliki potensi besar sebagai ‘emas digital’, tapi volatilitas jangka pendeknya tetap menjadi tantangan. Sementara itu, Ethereum dengan ekosistem pengembangnya yang luas adalah tulang punggung inovasi blockchain, sehingga pertumbuhan nilai Ether sangat bergantung pada kemajuan teknologi dan adopsi aplikasi desentralisasi."

Analisis Ahli

Andreas Antonopoulos

"Bitcoin sebagai aset langka dan jaringan paling aman di dunia crypto akan makin menarik bagi investor yang mencari lindung nilai jangka panjang."

Vitalik Buterin

"Ethereum berfokus pada pengembangan ekosistem layer-2 untuk atasi masalah skalabilitas, sehingga nilai Ether sejalan dengan seberapa besar ekosistem dApp berkembang."

Nouriel Roubini

"Stablecoin seperti USD Coin adalah pilihan yang lebih aman di pasar crypto yang penuh ketidakpastian dan volatilitas ekstrem."

Prediksi Kami

Nilai Bitcoin dan Ether akan terus meningkat dalam jangka panjang seiring meningkatnya adopsi teknologi blockchain dan aplikasi desentralisasi, sementara stablecoin seperti USD Coin akan menjadi alternatif konservatif untuk investor yang menghindari volatilitas.

Pertanyaan Terkait

Apa alasan utama Bitcoin dianggap sebagai 'emas digital'?

Bitcoin dianggap sebagai 'emas digital' karena kelangkaannya yang terbatas dengan maksimum 21 juta token dan mekanisme proof-of-work yang membuatnya sulit untuk ditambang.

Bagaimana Ethereum berbeda dari Bitcoin dalam hal mekanisme konsensus?

Ethereum berbeda dari Bitcoin karena telah beralih ke mekanisme proof-of-stake yang lebih efisien secara energi, sementara Bitcoin masih menggunakan proof-of-work.

Apa keuntungan utama dari menggunakan stablecoin seperti USD Coin?

Keuntungan utama dari menggunakan stablecoin seperti USD Coin adalah stabilitasnya yang dipatok pada dolar AS, serta kemampuannya untuk digunakan dalam transfer internasional yang lebih cepat dan murah.

Mengapa USD Coin dianggap lebih transparan dibandingkan Tether?

USD Coin dianggap lebih transparan dibandingkan Tether karena didukung sepenuhnya oleh dolar AS dan Treasuri jangka pendek, serta menjalani audit reguler.

Apa yang dimaksud dengan 'dApps' dalam konteks Ethereum?

'DApps' atau aplikasi terdesentralisasi adalah aplikasi yang dibangun di atas blockchain Ethereum yang memungkinkan pengguna untuk berinteraksi tanpa perantara.