Courtesy of InterestingEngineering
Kepler Rilis Robot Humanoid Hybrid Tahan Gangguan dengan Gait Mirip Manusia
Menghadirkan teknologi gait hibrida yang tahan gangguan pada robot humanoid untuk meningkatkan stabilitas dan kemampuan adaptasi berjalan, sekaligus memperluas aplikasi komersial dan industri dengan kemampuan kognitif berbasis bahasa alami.
12 Sep 2025, 21.00 WIB
260 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- K2 'Bumblebee' menampilkan gait yang inovatif dan tahan gangguan, membuatnya lebih mampu beradaptasi dengan berbagai medan.
- Platform VLA+ meningkatkan kemampuan robot untuk memahami perintah bahasa alami, memperluas kemungkinan aplikasi industri.
- Kepler berfokus pada komersialisasi robot humanoid dan melihat 2025 sebagai tahun penting untuk pengembangan pasar.
Shanghai, China - Shanghai Kepler Robotics baru saja memperkenalkan pembaruan besar pada robot humanoid K2 ‘Bumblebee’, menggunakan desain arsitektur hibrida yang menggabungkan aktuator linear roller screw dan aktuator rotari. Teknologi ini memungkinkan robot berjalan dengan lutut lurus seperti manusia dan berjalan stabil di berbagai permukaan seperti batu bata, plastik, dan rumput.
Robot ini dirancang agar tahan terhadap gangguan eksternal seperti dorongan, berkat kombinasi mekanik dan kontrol yang rumit termasuk penggunaan pembelajaran penguatan dan imitasi. Kepler juga mengembangkan platform VLA+ yang memungkinkan robot memahami perintah bahasa alami dan menjalankan berbagai tugas, membuka peluang aplikasi industri dan layanan.
Teknologi roller screw dipilih karena efisiensi energi tinggi mencapai 81,3% serta posisi yang sangat akurat dan kemampuan menahan beban yang kuat. Pendekatan kontrol robot juga mengatasi tantangan simulasi-ke-nyata dengan menyesuaikan dinamika posisi, kecepatan, dan torsi antar aktuator secara teliti.
K2 ‘Bumblebee’ dilengkapi dengan kemampuan operasional selama delapan jam setelah pengisian satu jam, mampu membawa beban hingga 30 kilogram. Riwayat pengembangan ini menandai langkah maju untuk robot humanoid komersial yang bisa digunakan di edukasi, penelitian, logistik, dan manufaktur cerdas.
Kepler melihat 2025 sebagai tahun penting dalam komersialisasi robot humanoid, terutama di China. Dengan kemampuan hybrid dan platform kognitif berbasis bahasa, K2 siap bersaing dan memberi dampak nyata bagi industri yang mulai mengadopsi robot humanoid sebagai asisten multi-peran.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/innovation/china-bumblebee-straight-knee-gait
[1] https://interestingengineering.com/innovation/china-bumblebee-straight-knee-gait
Analisis Kami
"Kepler berhasil mengatasi tantangan mekanis dan kontrol yang rumit dengan menyatukan teknologi aktuasi dan algoritma pembelajaran yang canggih, menjadikan K2 lebih adaptif dan efisien secara energi. Ini menunjukkan kemajuan nyata dalam robotika humanoid yang bisa mempercepat adopsi di dunia nyata, namun kompleksitas dan biaya produksi mungkin masih menjadi hambatan utama."
Analisis Ahli
Marc Raibert
"Penggunaan aktuasi hibrida memberikan peluang luar biasa untuk keseimbangan dan fleksibilitas gait yang lebih alami, tapi mempertahankan efisiensi dan kontrol di medan nyata tetap menjadi tantangan kritis."
Henny Admoni
"Integrasi pembelajaran mesin dengan aktuasi mekanis memperlihatkan jalur masa depan robot yang mampu berinteraksi secara natural dan adaptif di lingkungan manusia."
Prediksi Kami
Robot humanoid dengan locomotion hibrida dan kemampuan bahasa alami akan semakin banyak digunakan di industri dan layanan, mendorong komersialisasi besar-besaran robot di tahun-tahun ke depan, terutama di pasar China.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diumumkan oleh Shanghai Kepler Robotics Co., Ltd. tentang robot K2 'Bumblebee'?A
Shanghai Kepler Robotics Co., Ltd. mengumumkan pembaruan besar pada locomotion robot K2 'Bumblebee' yang menampilkan gait yang tahan gangguan.Q
Bagaimana cara kerja arsitektur hibrida pada robot K2?A
K2 menggunakan desain aktuation hibrida yang menggabungkan aktuator linear sekrup roller planet dengan aktuator rotary untuk menghasilkan gait yang mirip manusia.Q
Apa tantangan yang dihadapi Kepler saat memindahkan strategi dari simulasi ke robot fisik?A
Kepler menghadapi tantangan mekanis dan kontrol saat bertransisi dari simulasi ke robot fisik, termasuk faktor-faktor dunia nyata yang dapat menyebabkan ketidakstabilan.Q
Apa saja aplikasi potensial dari robot K2 di lingkungan industri?A
Robot K2 memiliki aplikasi potensial dalam penelitian, pendidikan, pameran, pengumpulan data, dan operasi industri seperti logistik dan manufaktur cerdas.Q
Kapan Kepler memperkirakan tahun kunci untuk komersialisasi robot humanoid?A
Kepler mengidentifikasi tahun 2025 sebagai tahun kunci untuk komersialisasi robot humanoid.