Courtesy of YahooFinance

SoundHound AI Tumbuh Pesat Tapi Masih Lama Raih Profitabilitas

Memberikan gambaran tentang performa SoundHound AI dan mempertimbangkan apakah saham perusahaan ini layak dibeli, dengan fokus pada pertumbuhan pendapatan versus tantangan profitabilitas dan valuasi saham.

17 Sep 2025, 21.00 WIB

202 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

SoundHound AI mengalami pertumbuhan pendapatan yang sangat tinggi tetapi masih menghadapi masalah profitabilitas.
Perusahaan membakar uang tunai dengan margin kotor yang menurun, menunjukkan tantangan dalam mengubah pendapatan menjadi laba.
Valuasi saham SoundHound AI yang tinggi dapat menjadi perhatian bagi investor yang mencari peluang dengan risiko lebih rendah.

SoundHound AI berhasil mencatat pertumbuhan pendapatan yang luar biasa pada kuartal kedua tahun ini, dengan lonjakan hingga 217% mencapai 42,7 juta dolar. Perusahaan mendapatkan sejumlah pelanggan besar di sektor restoran, otomotif, kesehatan, dan keuangan global.

Manajemen perusahaan merasa optimis dan telah menaikkan panduan pendapatan untuk tahun 2025 menjadi 173 juta dolar, lebih tinggi dari perkiraan sebelumnya. Ini menunjukkan harapan bahwa perusahaan dapat terus menggandakan pendapatannya dalam beberapa tahun ke depan.

Namun, di balik pertumbuhan pendapatan yang pesat ini, perusahaan masih menghadapi tantangan besar yaitu belum menunjukkan tanda profitabilitas. Kerugian per saham semakin membesar, dan aliran kas negatif menunjukkan bahwa perusahaan masih membakar uang cukup besar untuk mendukung ekspansi.

Margi kotor SoundHound juga mengalami penurunan dari 66,5% menjadi 58,4% dalam setahun terakhir, yang menandakan bahwa peningkatan penjualan belum berhasil diubah menjadi keuntungan yang kuat. Valuasi saham SoundHound saat ini sangat tinggi, dengan rasio harga terhadap penjualan (P/S) sebesar 43, jauh lebih mahal dibandingkan pesaing seperti C3.ai dan Cerence.

Investor disarankan untuk berhati-hati dan tidak terburu-buru membeli saham ini saat ini. Perusahaan perlu menunjukkan kemajuan dalam menekan kerugian dan memperbaiki margin agar bisa membenarkan valuasi yang tinggi. Jika tidak, risiko kerugian tetap tinggi meskipun potensi pertumbuhan pendapatan besar.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/where-soundhound-1-140000696.html

Analisis Ahli

Chris Neiger

"SoundHound adalah perusahaan yang menarik, namun valuasi saat ini terlalu tinggi mengingat masih belum ada tanda pasti menuju profitabilitas."

Analisis Kami

"Meskipun pertumbuhan pendapatan SoundHound sangat mengesankan, masalah profitabilitas yang berkelanjutan dan marjin yang menurun menunjukkan masalah struktural dalam model bisnisnya. Investor sebaiknya berhati-hati dan menunggu tanda-tanda nyata perbaikan profitabilitas sebelum mempertimbangkan investasi lebih lanjut."

Prediksi Kami

Dalam satu tahun ke depan, SoundHound kemungkinan masih akan terus mengalami kerugian dan belum mampu memperbaiki margin keuntungan, kecuali ada perubahan strategi besar dalam pengeluaran dan peningkatan efisiensi margin.

Pertanyaan Terkait

Apa yang menyebabkan pendapatan SoundHound AI melonjak 217% di Q2?

Pendapatan SoundHound AI melonjak karena mereka berhasil menarik pelanggan baru dan melakukan pembaruan di segmen restoran serta memenangkan pelanggan besar di sektor otomotif dan kesehatan.

Mengapa profitabilitas masih menjadi masalah bagi SoundHound AI?

Profitabilitas menjadi masalah karena meskipun pendapatan meningkat, margin kotor menurun dan perusahaan mengalami kerugian yang lebih besar.

Apa saran yang diberikan kepada investor tentang saham SoundHound AI?

Saran kepada investor adalah untuk tidak membeli saham SoundHound AI saat ini karena valuasinya yang tinggi dan masalah profitabilitas yang belum teratasi.

Bagaimana pertumbuhan pelanggan SoundHound AI selama Q2?

Pertumbuhan pelanggan yang signifikan selama Q2 termasuk memenangkan pelanggan baru di sektor otomotif dan kesehatan serta memperbarui kontrak dengan pelanggan yang sudah ada.

Apa perbandingan valuasi SoundHound AI dengan C3.ai dan Cerence?

SoundHound AI memiliki rasio harga terhadap penjualan 43, sedangkan C3.ai dan Cerence masing-masing memiliki rasio 6 dan 1,8.