Courtesy of Forbes
Chaim Mazal, Chief Security Officer di Gigamon, menjelaskan bahwa banyak pelanggaran keamanan besar terjadi karena berbagai alasan, seperti kekurangan teknologi dan ancaman dari dalam organisasi. Meskipun inovasi teknologi penting, jika organisasi tidak memiliki praktik keamanan yang baik, teknologi terbaik pun tidak akan cukup untuk melindungi mereka. Salah satu contoh adalah pelanggaran di bank Santander, yang disebabkan oleh masalah internal, yaitu penggunaan kredensial default yang tidak diubah, bukan karena penyedia pihak ketiga yang terkompromi.
Mazal menekankan pentingnya memiliki struktur organisasi yang jelas dan tanggung jawab yang terdefinisi dengan baik dalam tim keamanan. Dia menyarankan agar satu tim bertanggung jawab penuh atas penerapan dan pengamanan teknologi baru, serta dukungan dari tingkat manajemen atas untuk memperkuat keamanan. Selain itu, praktik dasar seperti mengganti kredensial default dan menerapkan autentikasi multifaktor harus menjadi prioritas utama. Dengan memastikan bahwa dasar-dasar keamanan terpenuhi dan ada transparansi dalam organisasi, risiko pelanggaran yang dapat dicegah dapat dikurangi.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa Chaim Mazal dan apa perannya di Gigamon?A
Chaim Mazal adalah Chief Security Officer di Gigamon, bertanggung jawab atas strategi keamanan siber perusahaan.Q
Apa yang menyebabkan pelanggaran data di bank Santander?A
Pelanggaran data di bank Santander disebabkan oleh masalah internal, yaitu kredensial default yang tidak diubah oleh tim internal.Q
Mengapa kebersihan keamanan penting dalam organisasi?A
Kebersihan keamanan penting untuk mencegah pelanggaran data dan memastikan bahwa teknologi yang digunakan tetap aman.Q
Apa itu autentikasi multifaktor dan mengapa penting?A
Autentikasi multifaktor adalah metode keamanan yang memerlukan lebih dari satu bentuk verifikasi untuk mengakses sistem, dan sangat penting untuk melindungi data sensitif.Q
Bagaimana struktur organisasi dapat mempengaruhi keamanan siber?A
Struktur organisasi yang jelas dan terdefinisi dapat membantu menghindari kebingungan dalam tanggung jawab keamanan, sehingga mengurangi risiko pelanggaran.