Hadiah Nobel Kimia 2024 diberikan kepada pelopor protein Baker, Hassabis, dan Jumper.
Courtesy of Reuters

Hadiah Nobel Kimia 2024 diberikan kepada pelopor protein Baker, Hassabis, dan Jumper.

Reuters
DariĀ Reuters
10 Okt 2024, 02.57 WIB
152 dibaca
Share
David Baker dari Amerika Serikat dan dua ilmuwan dari Inggris, Demis Hassabis dan John Jumper, baru saja memenangkan Hadiah Nobel Kimia 2024. Mereka diakui atas penelitian mereka yang berkaitan dengan struktur protein dan penciptaan protein baru, yang sangat penting untuk pengembangan obat dan penelitian ilmiah lainnya. Baker mengembangkan alat untuk merancang protein baru, sementara Hassabis dan Jumper menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk memprediksi struktur hampir semua protein yang dikenal.
Pekerjaan mereka membuka banyak kemungkinan baru dalam bidang kesehatan dan lingkungan, seperti memahami resistensi antibiotik dan menciptakan enzim yang dapat mengurai plastik. Hadiah Nobel ini merupakan salah satu penghargaan paling bergengsi di dunia sains, dan para pemenang akan menerima medali serta uang tunai pada acara yang diadakan di Stockholm.

Artikel Serupa

John Jumper dari Google DeepMind tentang Memenangkan Hadiah Nobel dan Masa Depan AlphaFoldForbes
Sains
7 bulan lalu
181 dibaca

John Jumper dari Google DeepMind tentang Memenangkan Hadiah Nobel dan Masa Depan AlphaFold

Mendesain Ulang Nobel: apa yang akan berubah jika para ilmuwan menciptakan hadiah tersebut sekarang?NatureMagazine
Sains
8 bulan lalu
176 dibaca

Mendesain Ulang Nobel: apa yang akan berubah jika para ilmuwan menciptakan hadiah tersebut sekarang?

Jika Hadiah Nobel dirancang hari ini, apa yang akan berubah?NatureMagazine
Sains
8 bulan lalu
119 dibaca

Jika Hadiah Nobel dirancang hari ini, apa yang akan berubah?

Pemenang hadiah Nobel Google memicu perdebatan tentang penelitian AI.Reuters
Teknologi
8 bulan lalu
90 dibaca

Pemenang hadiah Nobel Google memicu perdebatan tentang penelitian AI.

AI datang ke Nobel: kemenangan ganda memicu perdebatan tentang bidang ilmiahNatureMagazine
Teknologi
8 bulan lalu
94 dibaca

AI datang ke Nobel: kemenangan ganda memicu perdebatan tentang bidang ilmiah

Hadiah Nobel AI Bisa Mengubah Fokus PenelitianWired
Teknologi
8 bulan lalu
174 dibaca

Hadiah Nobel AI Bisa Mengubah Fokus Penelitian