SEC Dorong Percepatan RUU Pasar Kripto untuk Atur Aset Digital AS
Courtesy of YahooFinance

SEC Dorong Percepatan RUU Pasar Kripto untuk Atur Aset Digital AS

Mempercepat pengesahan RUU struktur pasar kripto yang komprehensif untuk mengurangi ketidakpastian regulasi dan menetapkan peran jelas SEC dan CFTC dalam pengawasan aset digital di Amerika Serikat.

24 Sep 2025, 04.49 WIB
78 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Paul Atkins mendorong percepatan legislasi untuk struktur pasar crypto.
  • Tenggat waktu untuk undang-undang terkait aset digital ditetapkan oleh Gedung Putih hingga akhir 2025.
  • Konsensus bipartisan diperlukan untuk mengatasi tantangan dalam pengawasan aset digital.
Washington D.C., Amerika Serikat - Securities and Exchange Commission (SEC) dan ketuanya, Paul Atkins, sedang mendorong percepatan pengesahan RUU yang mengatur pasar aset kripto secara menyeluruh di Amerika Serikat. Hal ini dilakukan untuk mengurangi ketidakpastian hukum dan mengatasi tumpang tindih pengawasan regulasi antara SEC dan Commodity Futures Trading Commission (CFTC).
Pada tahun ini, Kongres telah menunjukkan kemajuan dengan pengesahan GENIUS Act yang memberikan pengakuan hukum kepada stablecoin. Selanjutnya, fokus beralih pada pembentukan kerangka kerja pasar yang jelas dan koordinasi antara SEC dan CFTC agar peraturan di sektor kripto dapat lebih efektif dan konsisten.
Senat, terutama melalui Komite Perbankan, tengah menyusun RUU Responsible Financial Innovation Act dengan proses yang diharapkan bersifat bipartisan. Beberapa senator dari kubu Demokrat mengajukan tujuh prinsip utama dan menuntut keterlibatan setara dalam penyusunan RUU agar semua suara didengar.
Draft terbaru RUU tersebut juga mengusulkan pembentukan Komite Penasehat Bersama mengenai Aset Digital yang beranggotakan SEC dan CFTC untuk memberikan rekomendasi nonbinding bagi kedua badan pengawas ini. Fokus utama adalah mengurangi tumpang tindih regulasi dan mendukung inovasi di sektor DeFi serta DePINs.
Paul Atkins juga mengangkat sikap SEC yang lebih ramah terhadap aset kripto, menyatakan sebagian besar token tidak seharusnya diklasifikasikan sebagai sekuritas, berbeda dengan pendekatan pra pendahulunya. SEC berharap mengeluarkan panduan awal mengenai tokenisasi dan DeFi pada akhir 2025.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/sec-chair-urges-fast-track-214912662.html

Analisis Ahli

Gary Gensler
"Saya percaya pendekatan yang lebih tegas diperlukan untuk melindungi investor dan mencegah risiko sistemik, sehingga lebih banyak token harus diklasifikasikan sebagai sekuritas."
Caroline Pham
"Koordinasi SEC dan CFTC akan mengurangi tumpang tindih dan memajukan pengaturan yang lebih efisien di pasar aset digital."

Analisis Kami

"Upaya koordinasi yang dipimpin oleh Paul Atkins menandai perubahan signifikan dari pendekatan regulasi keras sebelumnya, membuka peluang bagi inovasi yang lebih sehat di industri kripto. Namun, proses bipartisan yang masih berjalan menunjukkan bahwa harmonisasi regulasi akan memerlukan kompromi politik yang tidak mudah, yang bisa menunda kemajuan penting ini."

Prediksi Kami

RUU struktur pasar aset kripto kemungkinan akan disahkan pada tahun 2025, menciptakan kerangka regulasi yang lebih jelas dan mengurangi sengketa yurisdiksi antara SEC dan CFTC, sehingga memperkuat iklim inovasi dan perlindungan investor di sektor kripto AS.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang diminta oleh Paul Atkins kepada para pembuat undang-undang?
A
Paul Atkins meminta para pembuat undang-undang untuk mempercepat upaya dalam mengesahkan undang-undang struktur pasar crypto.
Q
Apa yang menjadi fokus utama legislatif saat ini terkait aset digital?
A
Fokus utama legislatif adalah untuk menciptakan kerangka kerja pasar yang jelas yang mengarahkan SEC dan CFTC untuk berkoordinasi melalui pembuatan peraturan bersama.
Q
Apa isi dari GENIUS Act yang disahkan baru-baru ini?
A
GENIUS Act memberikan pengakuan hukum terhadap stabilcoin, mencerminkan kemajuan dalam legislasi aset digital.
Q
Mengapa penting untuk memiliki konsensus bipartisan dalam pengawasan aset digital?
A
Konsensus bipartisan penting untuk memastikan bahwa pengawasan terhadap aset digital memenuhi kebutuhan semua pihak dan menciptakan kerangka kerja yang efektif.
Q
Apa tujuan dari Responsible Financial Innovation Act?
A
Tujuan dari Responsible Financial Innovation Act adalah untuk menjelaskan peran SEC dan CFTC serta memberikan perlindungan bagi pengembang di sektor DeFi.