Courtesy of TechCrunch

Microsoft Perkenalkan Model AI Anthropic ke Copilot, Buka Pilihan Baru Bagi Pengguna

Memberikan pengguna bisnis Microsoft Copilot pilihan model AI yang lebih beragam, dengan menggabungkan kekuatan model AI dari Anthropic untuk meningkatkan kemampuan AI dalam berbagai tugas kompleks dan rutin, serta menandakan pergeseran hubungan eksklusif Microsoft dengan OpenAI.

25 Sep 2025, 00.46 WIB

241 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Microsoft kini memiliki pilihan model AI dari Anthropic selain OpenAI.
Claude Opus 4.1 dan Claude Sonnet 4 memiliki kegunaan yang berbeda dalam pemrosesan dan pengembangan.
Kemitraan ini menandai pergeseran dalam hubungan antara Microsoft dan OpenAI.

Redmond, Amerika Serikat - Microsoft mengembangkan asisten AI mereka, Copilot, dengan menambahkan model AI dari Anthropic selain yang sebelumnya dari OpenAI. Langkah ini dilakukan agar pengguna bisnis mendapat lebih banyak pilihan teknologi AI yang sesuai kebutuhan mereka.

Anthropic menyediakan dua model utama yang akan dimasukkan ke Copilot, yaitu Claude Opus 4.1 yang fokus pada tugas kompleks seperti riset mendalam dan perencanaan arsitektur, serta Claude Sonnet 4 yang lebih cocok untuk pekerjaan rutin dan pengolahan data besar.

Keputusan Microsoft ini juga memperlihatkan adanya pelonggaran hubungan eksklusif dengan OpenAI, di mana mereka membuka kerja sama dengan beberapa penyedia AI untuk memperkuat fitur dan layanan yang ditawarkan.

Selain itu, Anthropic juga sudah masuk ke dalam aplikasi Office 365 seperti Word, Excel, dan Outlook yang akan membantu produktivitas pengguna dengan dukungan teknologi AI lebih beragam.

Integrasi model dari Anthropic ini diprediksi akan meningkatkan fleksibilitas dan kecanggihan AI Microsoft, membuat Copilot menjadi alat yang lebih andal untuk membantu kebutuhan bisnis dan pengembangan teknologi secara umum.

Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/09/24/microsoft-adds-anthropics-ai-to-copilot/

Analisis Ahli

Andrew Ng

"Strategi diversifikasi model AI oleh Microsoft bisa mempercepat inovasi sekaligus mengoptimalkan pengalaman pengguna di berbagai aplikasi produktivitas."

Fei-Fei Li

"Kolaborasi multi-pihak dalam AI seperti ini menunjukkan arah masa depan yang inklusif dan memperkaya kemampuan AI melalui keanekaragaman teknologi."

Analisis Kami

"Langkah Microsoft ini sangat strategis karena mengurangi ketergantungan pada satu penyedia AI dan memberikan lebih banyak opsi kepada pengguna yang memiliki kebutuhan berbeda-beda. Ini juga menandakan pergeseran penting dalam lanskap AI yang semakin terbuka dan kompetitif, yang pada akhirnya menguntungkan konsumen dan industri secara luas."

Prediksi Kami

Ke depannya, Microsoft kemungkinan akan terus mendiversifikasi penggunaan model AI dari berbagai penyedia untuk memperkuat ekosistem AI mereka, sekaligus mendorong persaingan yang sehat antar perusahaan AI besar.