Courtesy of YahooFinance
Dari Pivot Hell ke Viral: Kisah Sukses Aplikasi Candle untuk Pasangan
Menjelaskan bagaimana aplikasi Candle berhasil menemukan produk yang tepat setelah berbulan-bulan berexperimen, serta bagaimana aplikasinya membantu pasangan dan teman dekat menjaga hubungan melalui prompts harian dengan model bisnis freemium yang sudah mulai menghasilkan pendapatan.
25 Sep 2025, 00.00 WIB
279 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Candle berhasil menarik 300.000 pengguna hanya dalam enam bulan.
- Pendiri Candle menemukan ide mereka setelah mengalami tekanan dan percobaan yang gagal.
- Model monetisasi freemium mereka menunjukkan adanya kecocokan produk-pasar yang kuat.
San Francisco, Amerika Serikat - Dua pendiri yang sebelumnya sukses di perusahaan teknologi besar mengalami masa sulit saat mencoba berbagai ide untuk startup mereka setelah masuk Y Combinator. Mereka menghadapi tekanan keuangan dan ketegangan hubungan, sampai salah satu ide sederhana akhirnya viral dan menghasilkan aplikasi Candle.
Candle adalah aplikasi yang dirancang untuk membantu pasangan dan teman dekat menjaga hubungan mereka lewat pertanyaan harian yang mudah dan fitur gamifikasi. Awalnya viral di TikTok dan berkembang cepat di Eropa, menarik pengguna yang ingin tetap terhubung dengan cara menyenangkan.
Dalam waktu enam bulan, aplikasi ini telah mencapai 300.000 pengguna dengan tingkat aktivitas bulanan yang tinggi dan engagement yang kuat. Aplikasi berfokus pada interaksi sehari-hari yang konsisten dan bukan mencari relasi baru seperti aplikasi sosial lainnya.
Model freemium yang digunakan sudah mulai menghasilkan pendapatan signifikan, lebih dari 150.000 dolar per bulan, yang menunjukkan bahwa pengguna memang mau membayar untuk fitur tambahan. Ini adalah tanda kuat bahwa produk sudah cocok di pasar.
Ke depan, Candle berencana menambah lebih banyak fitur dan jenis interaksi untuk memperdalam pengalaman pengguna tanpa membuat aplikasinya menjadi terlalu rumit. Pendanaan sebelumnya akan membantu mereka mempercepat pengembangan dan ekspansi.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/yc-founders-pivoted-5-times-170051223.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/yc-founders-pivoted-5-times-170051223.html
Analisis Ahli
Alex Iskold (Serial entrepreneur dan investor di ruang startup)
"Fokus pada hubungan yang sudah ada dan model freemium sejak dini adalah strategi yang sangat tepat di era aplikasi sosial yang terlalu ramai. Candle memanfaatkan momentum dan tren sosial saat ini dengan baik, dan model monetisasi awal menunjukkan sinyal kuat untuk bertahan lebih lama."
Analisis Kami
"Candle menunjukkan contoh bagus bagaimana pivot yang tepat dan respon cepat terhadap feedback dapat membawa startup dari titik kritis menuju kesuksesan. Namun, tantangan sebenarnya adalah menjaga relevansi fitur tanpa membebani pengguna agar pertumbuhan dan engagement tetap berkelanjutan dalam jangka panjang."
Prediksi Kami
Candle kemungkinan akan terus mengembangkan fitur baru yang memperdalam pengalaman pengguna serta memperluas jenis interaksi sambil mempertahankan aplikasi yang ringan agar tetap menarik dan meningkatkan retensi jangka panjang.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dihadapi oleh pendiri Candle sebelum menemukan ide aplikasi mereka?A
Pendiri Candle mengalami 'pivot hell' dengan mencoba lebih dari seratus ide yang berbeda sebelum menemukan ide aplikasi mereka.Q
Apa tujuan utama dari aplikasi Candle?A
Tujuan utama aplikasi Candle adalah untuk membantu pasangan dan teman dekat tetap terhubung melalui pertanyaan dan permainan harian.Q
Berapa banyak pengguna yang telah diunduh Candle dalam enam bulan setelah diluncurkan?A
Candle telah diunduh oleh 300.000 pengguna dalam waktu enam bulan setelah diluncurkan.Q
Bagaimana Candle menghasilkan pendapatan?A
Candle menghasilkan pendapatan melalui model freemium, di mana pengguna dapat membayar untuk konten dan fitur tambahan.Q
Apa yang menjadi fokus utama Candle dalam pertumbuhannya?A
Candle fokus pada pertumbuhan dengan mempromosikan interaksi harian dan mempertahankan pengguna melalui permainan dan pertanyaan.
