iQiyi dan Peter Pau Luncurkan ‘AI Theatre’ untuk Revolusi Film Masa Depan
Courtesy of SCMP

iQiyi dan Peter Pau Luncurkan ‘AI Theatre’ untuk Revolusi Film Masa Depan

Mengumumkan peluncuran 'AI theatre' oleh iQiyi bekerja sama dengan Peter Pau sebagai upaya integrasi AI dalam produksi film dan serial, yang bertujuan untuk mendorong revolusi visual dan mempercepat transformasi industri hiburan dengan konten yang dihasilkan oleh kecerdasan buatan.

26 Sep 2025, 16.32 WIB
162 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • iQiyi meluncurkan teater AI untuk mendukung pembuatan konten baru.
  • Peter Pau berperan penting dalam proyek ini sebagai mentor.
  • Perusahaan-perusahaan teknologi besar di Tiongkok mulai mengintegrasikan kecerdasan buatan dalam produksi video.
Shanghai, Tiongkok - Perusahaan video streaming asal Tiongkok, iQiyi, bekerja sama dengan Peter Pau, seorang sinematografer dan sutradara pemenang Oscar, meluncurkan sebuah program bernama 'AI theatre'. Program ini bertujuan menggabungkan teknologi kecerdasan buatan dalam proses pembuatan film dan serial yang akan datang. Inisiatif ini merupakan langkah besar untuk memperkenalkan inovasi AI di dunia perfilman.
Sebanyak 15 tim kreator akan dipilih untuk mengikuti kamp kreatif intensif selama tujuh hari. Mereka akan mendapat dana produksi, dukungan teknis, dan bimbingan langsung dari Peter Pau. Program ini bertujuan membantu peserta mengembangkan konten yang menggabungkan elemen AI secara inovatif dan berkualitas tinggi.
Gong Yu, pendiri dan CEO iQiyi, menyatakan bahwa penggunaan AI akan segera mengubah cara produksi video panjang dan pendek. Peter Pau juga menyebut bahwa teknologi AI sedang memimpin revolusi visual yang sangat penting dalam dunia perfilman saat ini. Ini menunjukkan bagaimana teknologi dapat merubah industri hiburan secara signifikan.
Di sisi lain, perusahaan besar lain seperti Tencent juga mulai mengadopsi AI dengan mengadakan kompetisi film pendek yang mengharuskan minimal 70 persen konten dibuat menggunakan AI. Kompetisi ini mendorong semakin banyak kreator untuk bereksperimen dengan teknologi baru dan memperluas ekosistem produksi berbasis AI.
Konten yang dihasilkan dari program AI theatre ini dijadwalkan akan tayang di platform iQiyi pada kuartal pertama tahun 2026. Selain mendapat promosi khusus, para penghasil konten juga berpeluang mendapatkan keuntungan finansial dari karya mereka. Hal ini menunjukkan potensi besar AI dalam berbagi hasil ekonomi di industri kreatif.
Referensi:
[1] https://www.scmp.com/tech/article/3327005/tencent-baidu-backed-iqiyi-tvb-embrace-ai-generated-content-dramas?module=top_story&pgtype=section

Analisis Ahli

Peter Pau
"AI-generated content is revolutionizing the visual storytelling landscape, offering unprecedented creative tools that can amplify cinematic quality and innovation."

Analisis Kami

"Penggabungan AI dalam produksi film tidak hanya akan meningkatkan efisiensi tapi juga membuka peluang ekspresi kreatif yang belum pernah ada sebelumnya. Namun, ada risiko ketergantungan teknologi yang berlebihan yang bisa mengesampingkan nilai seni tradisional jika tidak diatur dengan baik."

Prediksi Kami

Dalam beberapa tahun ke depan, teknologi AI akan menjadi standar baru dalam produksi konten video di industri hiburan China, mempercepat proses kreatif, serta meningkatkan keberagaman dan kualitas karya audiovisual.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang diluncurkan oleh iQiyi baru-baru ini?
A
iQiyi meluncurkan 'teater AI'.
Q
Siapa yang berkolaborasi dengan iQiyi dalam proyek teater AI?
A
iQiyi berkolaborasi dengan Peter Pau.
Q
Berapa banyak tim yang akan dipilih untuk berpartisipasi dalam kamp pembuatan konten?
A
Sebanyak 15 tim akan dipilih untuk berpartisipasi.
Q
Apa yang akan diterima oleh tim yang terpilih dalam proyek ini?
A
Tim yang terpilih akan menerima subsidi produksi, dukungan teknis, dan bimbingan berkelanjutan.
Q
Apa yang dikatakan Peter Pau tentang konten yang dihasilkan oleh AI?
A
Peter Pau menyebutkan bahwa konten yang dihasilkan oleh AI sedang memimpin revolusi visual.