BlackBerry Raih Laba dan Kontrak Baru, Apa Peluang dan Risiko Investasi?
Courtesy of YahooFinance

BlackBerry Raih Laba dan Kontrak Baru, Apa Peluang dan Risiko Investasi?

Memberikan wawasan tentang performa keuangan terbaru BlackBerry, potensi pertumbuhan bisnisnya di sektor komunikasi aman dan software otomotif, serta risiko dan peluang yang dapat mempengaruhi keputusan investasi pembaca.

27 Sep 2025, 20.29 WIB
256 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • BlackBerry mengalami pertumbuhan laba bersih dan meningkatkan panduan pendapatannya.
  • Kontrak baru dan kinerja di segmen komunikasi aman menjadi faktor kunci untuk masa depan perusahaan.
  • Valuasi BlackBerry tetap tinggi, dan investor harus mempertimbangkan risiko terkait kualitas laba.
Toronto, Kanada - Pada kuartal kedua tahun fiskal 2026, BlackBerry Limited mengumumkan laba bersih sebesar USRp 218.72 miliar ($13,3 juta) , mengalahkan perkiraan analis sebelumnya. Pencapaian ini menandai kebangkitan perusahaan yang sempat mengalami masa sulit, terutama setelah pandemi COVID-19. Berkat kinerja yang solid, BlackBerry juga menaikkan target pendapatan tahunannya menjadi antara USRp 8.53 triliun ($519 juta) hingga USRp 8.90 triliun ($541 juta) .
Pertumbuhan pendapatan datang dari segmen utama seperti QNX, yang fokus pada software otomotif, dan Secure Communications yang melayani kebutuhan komunikasi aman. Keduanya berhasil memperoleh sejumlah kontrak besar dari pemerintah serta mendapat sertifikasi industri penting, menunjukkan penguatan posisi BlackBerry di sektor-sektor strategis tersebut.
Kabar baik ini telah mendorong harga saham BlackBerry naik signifikan dalam waktu singkat. Namun, valuasi saham perusahaan masih terbilang tinggi dibandingkan dengan kompetitornya, sehingga potensi risiko penurunan harga saham juga meningkat jika ada kekecewaan dalam hasil bisnis berikutnya.
Beberapa analis dan anggota komunitas di Simply Wall St menyediakan estimasi nilai wajar saham dengan rentang yang sangat luas, dari USRp 5.69 juta ($3,46) sampai lebih dari USRp 2.07 juta ($126) per saham. Hal ini mencerminkan pandangan pasar yang sangat berbeda terhadap perusahaan dan prospek jangka panjangnya yang masih penuh ketidakpastian.
Sebagai investor, penting untuk memahami bahwa meskipun ada banyak katalis positif seperti kontrak baru dan pembelian kembali saham, risiko terkait kualitas laba dan kecepatan pertumbuhan pendapatan tetap ada. Keputusan investasi sebaiknya didasarkan pada analisis mendalam dan kesesuaian dengan profil risiko masing-masing.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/blackberry-tsx-bb-18-6-132928213.html

Analisis Ahli

Mary Meeker
"Sebagai analis teknologi terkemuka, saya melihat bahwa transformasi BlackBerry sangat menjanjikan mengingat tren meningkatnya kebutuhan akan keamanan siber dan software kendaraan pintar, namun perusahaan harus menjaga inovasi agar tetap kompetitif."
Gene Munster
"Meski BlackBerry berhasil meningkatkan pendapatan, konsistensi dalam produk dan kontrak jangka panjang akan menjadi kunci agar dapat mempertahankan momentum pertumbuhan dan kepercayaan investor."

Analisis Kami

"BlackBerry menunjukkan kemajuan nyata dalam mengubah model bisnisnya dari perangkat keras ke software yang berfokus pada keamanan dan otomotif, yang sangat potensial dalam jangka panjang. Namun, investor harus tetap berhati-hati karena laba yang dilaporkan masih banyak dipengaruhi oleh item one-off dan valuasi yang tinggi dapat memicu volatilitas harga saham."

Prediksi Kami

Dengan momentum kontrak baru dan kinerja yang solid di segmen utama, BlackBerry kemungkinan akan terus memperkuat posisi di pasar komunikasi aman dan software otomotif, meskipun risiko terkait kualitas laba dan valuasi saham tetap ada dan harus diawasi.